Protokol kripto bernama Sky secara resmi mengajukan proposal untuk membantu bursa kripto Hyperliquid meluncurkan stablecoin mereka yang disebut USDH. Sky menjadi proyek kelima yang bersaing untuk mendapatkan peran penting ini.
Apa yang Ditawarkan Sky?
Pendiri Sky, Rune Christensen, menawarkan sesuatu yang sangat menarik:
- Imbal Hasil Tinggi: Sky berjanji USDH akan memberikan imbal hasil (yield) sebesar 4,85%, yang ia klaim lebih tinggi dari obligasi pemerintah AS.
- Fleksibilitas: USDH bisa diubah menjadi stablecoin USDS dan bisa disesuaikan, misalnya agar patuh pada aturan ketat seperti GENIUS Act yang melarang stablecoin memberikan imbal hasil.
- Investasi Besar: Sky juga akan menyuntikkan dana sebesar $25 juta ke Hyperliquid untuk mengembangkan ekosistem DeFi (keuangan terdesentralisasi) di sana.
Baca Juga DeXRP, DEX Pertama di XRPL yang Raih $5.8 Juta Pendanaan
Persaingan Ketat untuk USDH
Hyperliquid membuka kompetisi ini di Discord mereka, dan ada empat pesaing lain selain Sky:
- Native Markets: Proyek baru yang ingin menggandeng Stripe sebagai penerbit USDH.
- Frax: Protokol stablecoin terkenal.
- Paxos: Penerbit stablecoin terkemuka yang sudah diatur.
- Agora: Perusahaan infrastruktur kripto yang didukung oleh MoonPay.
Menariknya, bahkan CEO raksasa investasi VanEck, Jan van Eck, ikut berkomentar di X (Twitter) untuk mendukung proposal putranya yang mendirikan Agora. Ia ingin Agora menjadi bagian dari ekosistem Hyperliquid, tetapi juga memberi peringatan agar tidak ada tekanan dari pihak mana pun.
Pada akhirnya, para validator Hyperliquid yang akan memilih proposal terbaik setelah pembaruan jaringan berikutnya.