Perkembangan exchange kripto di Indonesia telah mengalami pertumbuhan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Indonesia telah mengadopsi pendekatan yang cukup progresif terhadap perdagangan kripto dengan menetapkan regulasi yang jelas. Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) pada 2019 mengeluarkan regulasi yang mengakui kripto sebagai komoditas yang dapat diperdagangkan di bursa berjangka.
Baca Juga 5 Tips Sebelum Memulai Mining Crypto buat Pemula
Hal ini membuka jalan bagi pengoperasian exchange kripto secara legal di Indonesia. Peraturan Bappebti No. 5/2019 mengatur ketentuan teknis mengenai penyelenggaraan pasar fisik aset kripto di bursa berjangka, dan Peraturan Bappebti No. 7/2020 mengatur daftar aset kripto yang diizinkan untuk diperdagangkan serta mewajibkan exchange untuk mengikuti standar kepatuhan yang ketat. Berikut merupakan Exchange Kripto yang bisa dipertimbangkan untuk investasi anda kedepan:
1. Pintu
Pintu adalah exchange kripto yang baru di Indonesia yang populer. Exchange ini bertujuan mempermudah akses perdagangan kripto bagi masyarakat, terutama yang belum familiar dengan dunia kripto. Interface yang sederhana dan ramah pengguna memungkinkan siapa saja untuk mulai berinvestasi dan berdagang aset kripto dengan mudah.
Pintu fokus pada edukasi pengguna dengan mengadakan webinar, artikel, dan konten video edukatif. Ini membuatnya ideal bagi pemula yang ingin belajar tentang kripto sambil berinvestasi. Selain itu, Pintu menawarkan berbagai aset kripto termasuk Bitcoin, Ethereum, dan altcoin populer lainnya, memberikan pengguna banyak pilihan untuk diversifikasi portofolio. Biaya transaksi yang kompetitif membuatnya menarik bagi pengguna yang sering berdagang. Cara jual beli aset kripto di Pintu pun cukup mudah, Pintu menyediakan berbagai pair yang lengkap termasuk btc to idr yang membuat proses investasi lebih mudah dan lebih cepat.
Fitur Tambahan dari Pintu
Pintu Pro
Pintu Pro adalah versi lanjutan dari aplikasi trading Pintu yang dirancang untuk pengguna yang berpengalaman dalam perdagangan kripto. Aplikasi ini menawarkan fitur-fitur canggih yang mencakup:
- Interface yang Ditingkatkan: Dirancang dengan interface kompleks, memungkinkan akses mudah ke berbagai fitur perdagangan, termasuk grafik harga detail dan alat analisis canggih.
- Grafik dan Analysis Tools: Menyediakan grafik harga lengkap dengan berbagai indikator teknis seperti moving averages, RSI, dan MACD untuk membantu analisis teknis mendalam sebelum melakukan perdagangan.
- Advanced Trading: Menawarkan fitur seperti limit orders, stop orders, dan market orders, memungkinkan pengguna menentukan harga tertentu, meminimalkan kerugian, atau melakukan eksekusi instan pada harga pasar.
- Akses ke Berbagai Pasar Kripto: Memungkinkan perdagangan di berbagai pasar seperti BTC/IDR dan ETH/IDR.
- Fitur Manajemen Portofolio: Menyediakan alat manajemen portofolio yang canggih untuk performance tracking, alokasi aset, dan profit/loss report yang lebih efisien.
Dengan fitur-fitur ini, Pintu Pro memberikan alat yang diperlukan untuk meningkatkan pengalaman dan strategi perdagangan bagi trader kripto berpengalaman.
Pintu Earn
Pintu Earn adalah fitur dari Pintu yang memungkinkan pengguna mendapatkan bunga hingga 14.7% per tahun dari aset kripto mereka. Ada dua opsi investasi:
- Flexi Earn: Bunga dibayar setiap jam, dan saldo dapat ditarik kapan saja.
- Locked Earn: Menawarkan bunga lebih tinggi dengan periode lock tertentu (30 atau 90 hari), di mana bunga terus bertambah dengan investasi ulang modal dan bunga.
Aset yang dapat diinvestasikan termasuk BTC, ETH, USDT, dan lainnya. Pintu Earn juga mengutamakan keamanan dana pengguna.
Jika ingin mencoba aplikasi Pintu, kalian bisa klik disini untuk registrasi.
2. Bitget
Bitget adalah platform exchange kripto yang diakui sebagai yang terbaik secara keseluruhan di Indonesia. Bitget menawarkan lebih dari 500 aset digital dan berbagai opsi perdagangan, termasuk perdagangan spot, bot perdagangan, dan perdagangan derivatif dengan leverage hingga 125x.
Bitget juga dikenal karena biaya perdagangannya yang rendah dan fitur keamanan yang ketat, termasuk bukti cadangan untuk melindungi dana pengguna. Platform ini mendukung bahasa Indonesia dan transaksi dalam Rupiah Indonesia (IDR).
3. Binance
Binance adalah exchange kripto terbesar di dunia dengan lebih dari 120 juta pengguna di 180 negara, termasuk Indonesia. Binance menawarkan berbagai opsi perdagangan seperti spot trading, margin trading, dan futures trading untuk lebih dari 350 kripto.
Binance juga menyediakan pasar NFT dan berbagai produk pendapatan pasif seperti mining, staking, dan lending. Meskipun tidak menawarkan setoran IDR langsung, pengguna dapat membeli kripto menggunakan kartu kredit/debit atau trading P2P.
4. Indodax
Indodax adalah exchange kripto terbesar di Indonesia dengan lebih dari 5 juta pengguna. Didirikan pada tahun 2014, Indodax memiliki lebih dari 300 aset kripto yang dapat diperdagangkan.
Platform ini diawasi langsung oleh BAPPEBTI dan dikenal karena langkah-langkah keamanannya yang ketat, termasuk two-factor authentication dan cold wallet. Indodax hanya menawarkan perdagangan spot dengan biaya yang kompetitif dan berbagai metode deposits and withdrawals IDR.
5. Luno
Luno adalah exchange kripto global yang beroperasi di lebih dari 40 negara dan telah berlisensi di Indonesia sejak 2020. Luno dikenal karena pendekatannya yang memprioritaskan kepatuhan, dengan pemeriksaan ketat terhadap aset yang ditawarkan di platformnya.
Luno juga menyediakan Luno Wallet untuk mengirim dan menerima aset kripto tanpa perlu membeli atau menjual di exchange.
Baca Juga Weekly Crypto Market Outlook (12 Agustus 2024) Waktunya Membeli Bitcoin!