Nasdaq-Listed GD Culture Group mengumumkan rencananya untuk menjual saham hingga $300 juta pada 12 Mei 2025. Dana yang diperoleh akan digunakan untuk membeli Bitcoin dan TRUMP memecoin sebagai bagian dari strategi pengelolaan aset kripto mereka.

Meski fokus utamanya adalah Bitcoin, GD Culture juga berencana untuk mengakuisisi TRUMP memecoin. Mereka melihat peluang besar di pasar kripto dan ingin memanfaatkannya untuk meningkatkan neraca keuangan mereka.
Langkah ini menunjukkan ambisi GD Culture dalam memperluas portofolio aset digitalnya di tengah volatilitas pasar kripto yang terus berubah.
Tanggapan Terhadap Peringatan Nasdaq dan Strategi Ekspansi
Beberapa waktu yang lalu, GD Culture menerima peringatan dari Nasdaq karena tidak memenuhi persyaratan ekuitas minimum pemegang saham. Ekuitas mereka tercatat hanya $2.643, jauh di bawah ambang batas $2,5 juta yang ditetapkan oleh Nasdaq. Sebagai respons, perusahaan diberi waktu hingga 4 Mei untuk menyerahkan rencana perbaikan.
CEO GD Culture, Xiaojian Wang, menyatakan bahwa langkah ini merupakan bagian dari strategi untuk memperkuat keuangan mereka. Perusahaan berharap bahwa investasi dalam kripto dapat mendongkrak performa keuangan, di tengah upaya untuk mematuhi regulasi Nasdaq.
Dengan mengalokasikan sebagian besar dana untuk aset kripto, GD Culture bertujuan untuk memperkuat posisinya di pasar digital dan terus berinovasi dalam industri yang berkembang pesat.
Baca juga Top 5 Altcoin yang Harus Kamu Pantau Minggu Ini (13 Mei 2025)
Dampak Terhadap Pasar TRUMP Memecoin dan Reaksi Politikus
Tidak hanya Bitcoin, GD Culture juga berfokus pada akuisisi TRUMP memecoin, yang telah menarik perhatian pasar. Pada 12 Mei, proyek TRUMP mengumumkan acara makan malam eksklusif di Gedung Putih untuk 25 pemegang token terbesar, yang menarik perhatian publik, mengingat keterlibatan keluarga Trump dalam pasar kripto.
Namun, tindakan ini menuai kritik dari politisi seperti Senator Cynthia Lummis. Mereka khawatir langkah ini dapat membuka peluang penyalahgunaan dan mengubah dinamika pasar secara tidak sehat.
Kritik tersebut menambah kompleksitas regulasi kripto di AS. Para ahli khawatir keterlibatan politik dalam pasar kripto dapat memperburuk pengawasan dari SEC, yang mungkin akan mempengaruhi masa depan pasar kripto global.
Baca juga Top 5 Altcoin yang Harus Kamu Pantau Minggu Ini (13 Mei 2025)