Justin Sun Terapkan Buyback dan Burn Onchain 100% untuk SunPump

Justin Sun Terapkan Buyback dan Burn Onchain 100% untuk SunPump

Justin Sun, pendiri Tron, baru-baru ini membuat pengumuman penting yang berdampak besar pada komunitas token meme SunPump. Setelah melalui berbagai diskusi intens di antara para anggota komunitas, diputuskan bahwa SunPump akan menerapkan proses buyback dan burn secara onchain dengan kepastian 100%. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap berbagai pertimbangan dan masukan dari komunitas yang merasa bahwa metode sebelumnya, yaitu pembakaran token liquidity pool (LP), terlalu kompleks dan sulit dipahami oleh banyak anggota.

Dalam postingannya di platform media sosial X, Sun menjelaskan bahwa banyak anggota komunitas yang mengalami kesulitan dalam memahami mekanisme pembakaran token LP. Hal ini menyebabkan terjadinya kesalahpahaman yang berpotensi menghambat kemajuan SunPump. Menyadari adanya kebingungan ini, komunitas memutuskan untuk meninggalkan rencana pembakaran LP dan beralih ke metode yang lebih mudah dimengerti dan diawasi.

Awalnya, ide untuk membakar token LP di SunPump terinspirasi oleh praktik yang telah diterapkan oleh token meme terkenal lainnya, seperti Shiba Inu (SHIB). Pembakaran token LP dianggap menguntungkan karena dapat meningkatkan “kedalaman likuiditas token,” yang berarti likuiditas yang dibakar masih dapat digunakan dengan cara yang lebih ramah regulator. Namun, proses ini melibatkan banyak faktor teknis yang sulit dipahami oleh sebagian besar komunitas, sehingga menimbulkan ketidakpastian dan keraguan.

Justin Sun menyadari bahwa meskipun pembakaran token LP memiliki keunggulan tertentu, kompleksitasnya dapat menjadi hambatan dalam jangka panjang. Oleh karena itu, ia memperkenalkan implementasi baru berupa proses buyback dan burn yang sepenuhnya dilakukan secara onchain. Proses ini tidak hanya lebih sederhana, tetapi juga memungkinkan semua transaksi tercatat di blockchain, memastikan transparansi dan verifikasi yang tidak dapat diubah.

Implementasi Buyback dan Burn

Sun menegaskan bahwa proses buyback dan burn baru ini mulai diterapkan pada tanggal 3 September. Langkah ini tidak hanya lebih mudah untuk diverifikasi oleh semua anggota komunitas, tetapi juga lebih jelas dan langsung tanpa melibatkan kompleksitas teknis yang membingungkan. Dengan proses ini, semua dana yang dibakar akan tercatat secara permanen di blockchain, sehingga tidak ada ruang untuk interpretasi yang salah atau kebutuhan untuk penjelasan tambahan.

Penerapan proses buyback dan burn secara onchain bukanlah hal baru di dunia kripto. Banyak entitas besar, seperti Binance, telah menggunakan sebagian dari keuntungannya untuk membeli kembali dan membakar token mereka, seperti BNB, guna mengontrol pasokan dan menjaga nilai token. Sun melihat pendekatan ini sebagai langkah yang lebih strategis dan mudah dipahami oleh komunitas SunPump.

SunPump Melampaui Pump.fun: Peningkatan Aktivitas dan Pendapatan

Keputusan ini tampaknya sudah mulai membuahkan hasil. Pada tanggal 21 Agustus, SunPump berhasil melampaui pendahulunya, Pump.fun, dalam hal pendapatan harian dan aktivitas. Menurut data yang dikumpulkan oleh peneliti blockchain Adam, jumlah token baru yang diluncurkan di SunPump lebih banyak dibandingkan Pump.fun. Selama periode 24 jam tersebut, SunPump mencatat peluncuran 7.351 token baru dengan pendapatan mencapai $585.000, sedangkan Pump.fun hanya mencatat peluncuran 6.701 token dengan pendapatan $366.000.

Dengan implementasi buyback dan burn yang baru ini, SunPump tidak hanya memperkuat posisinya di pasar, tetapi juga menunjukkan bahwa transparansi dan kemudahan dalam mekanisme dapat mendorong pertumbuhan yang lebih cepat dan lebih signifikan. Langkah ini diharapkan dapat memberikan fondasi yang kuat bagi perkembangan lebih lanjut dari SunPump di masa depan.

Baca juga Revenue 24H SunPump Salip Pumpfun

Exit mobile version