CoinFolks
No Result
View All Result
Join Group Telegram ✨
  • Beranda
  • Info Airdrop
  • Bedah Kripto
  • Riset
  • Beranda
  • Info Airdrop
  • Bedah Kripto
  • Riset
No Result
View All Result
CoinFolks
No Result
View All Result

Kongres AS Terbelah! Demokrat Serukan ‘Anti-Crypto Week’ Lawan Agenda Republik

oleh Aryo Bimo Pratama
3 bulan lalu
0
A A
Kongres AS Terbelah! Demokrat Serukan ‘Anti-Crypto Week’ Lawan Agenda Republik
Bagikan di TelegramBagikan di WhatsAppBagikan di Twitter
Group Telegram CoinFolks Community Group Telegram CoinFolks Community Group Telegram CoinFolks Community

Pada hari Jumat, dua tokoh senior dari Komite Jasa Keuangan DPR dari Partai Demokrat, Maxine Waters dan Stephen Lynch, menyatakan akan memimpin perlawanan. Mereka menyebut langkah Partai Republik ini sebagai upaya untuk mengesahkan legislasi yang “berbahaya.”

Sebelumnya, Partai Republik telah mengumumkan bahwa mereka akan fokus pada tiga isu utama dalam RUU mereka: stablecoin untuk pembayaran, struktur pasar aset kripto, dan mata uang digital bank sentral (CBDC).

Waters mengecam langkah ini dengan mengatakan, “Partai Republik menggandakan langkah mereka dengan mempercepat pengesahan paket legislasi kripto yang berbahaya melalui Kongres.”

Ia juga menambahkan bahwa RUU ini “tidak hanya kekurangan perlindungan konsumen dan pengaman keamanan nasional yang sangat dibutuhkan, tetapi juga akan membuat Kongres turut terlibat dalam skema kripto Trump yang belum pernah terjadi sebelumnya.”

Ajaib Ambassador

Mengingat Partai Republik hanya punya mayoritas tipis di DPR, belum jelas apakah mereka punya cukup dukungan untuk meloloskan ketiga RUU ini, apalagi dengan oposisi kuat dari Waters dan Lynch.

Baca Juga NFT Masih ‘On Fire’! Penjualan Global Tembus US$2.8 Milliar di Awal 2025, Meski Ada Penurunan

Algoland

Lynch juga menambahkan kritik pedasnya, “Rekan-rekan saya di Partai Republik tampak sangat bersemangat menjalankan agenda industri kripto, sambil menutup mata terhadap berbagai kerentanan dan peluang penyalahgunaan yang ada dalam ekosistem ini.”

Isu ini semakin rumit karena ada dugaan keterlibatan Presiden Donald Trump dalam industri kripto. Trump sendiri dikabarkan telah meraup sekitar $620 juta dalam beberapa bulan dari investasi kripto, termasuk melalui perusahaan keluarganya, World Liberty Financial.

Perusahaan ini bahkan menerbitkan stablecoin sendiri bernama USD1, di saat Kongres sedang mempertimbangkan legislasi untuk mengatur aset semacam itu.

Tiga RUU Kripto yang Sedang Dibahas

Selain GEINius Act yang mengatur stablecoin dan sudah lolos di Senat (meski sempat ditentang Demokrat), Partai Republik juga akan mempertimbangkan:

  • Anti-CBDC Surveillance State Act: RUU ini bertujuan untuk menghalangi pengembangan mata uang digital milik pemerintah AS (digital dollar).
  • CLARITY Act: RUU ini bertujuan untuk membentuk kerangka kerja pasar aset digital yang lebih jelas dan terstruktur.

Pada hari Jumat, penasihat kripto Gedung Putih, Bo Hines, optimis bahwa DPR akan meloloskan GEINius Act tanpa perubahan dan langsung mengirimkannya ke presiden.

Sementara itu, pembahasan RUU struktur pasar aset kripto tampaknya mulai bergeser ke Senat. Pada Juni lalu, Ketua Komite Perbankan Senat Tim Scott, Bo Hines, dan Senator Cynthia Lummis menyatakan akan menyusun dan mengesahkan RUU tersebut paling lambat 30 September, bahkan sebelum DPR mengumumkan “pekan kripto” mereka terkait CLARITY Act.

Huge week ahead — it’s Crypto Week in the House!
GENIUS heads to the President’s desk. Clarity moves to the Senate.
Time to make America the Crypto Capital of the World. 🇺🇸💥

— Bo Hines (@BoHines) July 11, 2025

Ketua Komite Jasa Keuangan DPR, French Hill, dalam podcast Thinking Crypto, menyatakan, “Ini akan menjadi draf terbaik dari RUU struktur pasar yang telah dibahas di DPR sejak 2023. Kami akan melakukan pemungutan suara di DPR, lalu mengirimkannya ke Senat.”

RUU struktur pasar ini diharapkan dapat memberikan kejelasan peran regulator keuangan utama di AS, terutama Securities and Exchange Commission(SEC) serta Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas (CFTC).

Versi RUU DPR bahkan mengusulkan untuk memberikan kewenangan lebih besar kepada CFTC dalam hal pendaftaran dan pengawasan aset digital.

Tag: United States
BagikanKirimTweetBagikan
Aryo Bimo Pratama

Aryo Bimo Pratama

I'm knee-deep in the latest web3 research, and by night, I'm probably still online, exploring new blockchain frontiers.

Terkait Pos

Trump Siapkan Nama-Nama Baru untuk Ketua The Fed, Ada 3 Kandidat Pro-Kripto
Berita

Trump Siapkan Nama-Nama Baru untuk Ketua The Fed, Ada 3 Kandidat Pro-Kripto

Industri Kripto Bersatu, 112 Perusahaan Tekan Senat AS Soal Perlindungan Developer Blockchain
Berita

Industri Kripto Bersatu, 112 Perusahaan Tekan Senat AS Soal Perlindungan Developer Blockchain

Grup Pendukung Kripto Siapkan US$141 Juta untuk Pemilu AS 2026
Berita

Grup Pendukung Kripto Siapkan US$141 Juta untuk Pemilu AS 2026

Gubernur California Gaet Perusahaan Kripto untuk Efisiensi Pemerintahan!
Berita

Gubernur California Gaet Perusahaan Kripto untuk Efisiensi Pemerintahan!

Rekomendasi

Apakah Ini Awal Crypto Winter? US$230 Miliar Hilang Dalam Satu Malam!

Apakah Ini Awal Crypto Winter? US$230 Miliar Hilang Dalam Satu Malam!

Rusia Salip Inggris dan Jerman dalam Adopsi Kripto, Indonesia Mulai Ngebut!

Rusia Salip Inggris dan Jerman dalam Adopsi Kripto, Indonesia Mulai Ngebut!

Donald Trump Bangun Kerajaan Kripto US$1 Miliar Bersama Keluarganya!

Donald Trump Bangun Kerajaan Kripto US$1 Miliar Bersama Keluarganya!

Ethereum Foundation Gunakan DeFi Morpho untuk Kelola 2,400 $ETH dan US$6 Juta Stablecoin

Ethereum Foundation Gunakan DeFi Morpho untuk Kelola 2,400 $ETH dan US$6 Juta Stablecoin

Coinbase Akhirnya Lirik $BNB Setelah Bertahun-tahun Hindari Token Binance

Coinbase Akhirnya Lirik $BNB Setelah Bertahun-tahun Hindari Token Binance

📰✨ CoinFolks Newsletter
Jangan ketinggalan berita terkini dengan mulai berlangganan surel tentang kripto, NFT, web3, dan trading setiap minggu langsung ke email kamu.
Daftar
Tentang Kami

CoinFolks adalah Media Multi-Platform yang menghasilkan konten kreatif, penelitian, dan tren terbaru tentang Industri Web3. Kami menyajikan konten yang telah dikurasi untuk memberi Anda perspektif lain tentang Blockchain, Aset Kripto, NFT, dan teknologi Web3 terkait lainnya.

Jelajahi
  • Home
  • Berita
  • Kelas
  • Riset
  • Blockchain
  • Fundamental
  • Finansial
  • Tutorial
  • Tentang Kami
  • Kontak
Tiktok Instagram Youtube Telegram Linkedin
© 2024 CoinFolks - PT Rekan Artha Teknologi

Disclaimer • Kebijakan Privasi
Pedoman Media Siber • Redaksi

Selamat datang kembali!

Masuk dengan Google
ATAU

Jika kamu sudah mendaftar

Lupa Password? Sign Up

Daftar Akun Baru

Daftar dengan Google
ATAU

Mendaftar dengan akun Google

All fields are required. Log In

Masukkan nama pengguna atau alamat email Kamu untuk mereset kata sandi Kamu.

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Beranda
  • Info Airdrop
  • Bedah Kripto
  • Riset

© 2024 CoinFolks - PT. Rekan Artha Teknologi

Situs web ini menggunakan cookies. Dengan melanjutkan penggunaan situs web ini, Anda memberikan persetujuan untuk penggunaan cookies. Kunjungi Privasi dan Kebijakan Cookie.

CoinFolks Newsletter

Dapatkan berita terkini tentang kripto, NFT, web3, dan trading setiap minggu.

Go to mobile version