Litecoin semakin mendekati persetujuan ETF oleh SEC setelah Canary Capital mengajukan amandemen S-1 filing mereka. Bloomberg Senior ETF Analyst Eric Balchunas memprediksi bahwa Litecoin dapat menjadi aset kripto berikutnya yang menerima persetujuan ETF di Amerika Serikat.
Amandemen ini melibatkan U.S. Bancorp Fund Services sebagai administrator ETF, serta Coinbase Custody Trust dan BitGo sebagai kustodian Litecoin untuk dana tersebut. Menurut beberapa pengamat industri, termasuk analis Bloomberg, amandemen filing ini menunjukkan adanya keterlibatan SEC.
James Seyffart, analis ETF Bloomberg, mengungkapkan bahwa amandemen tersebut kemungkinan merupakan respons terhadap komentar SEC terkait pengajuan tersebut. Meskipun demikian, proses persetujuan formal melalui 19b-4 filing belum dimulai.
Balchunas menegaskan bahwa langkah ini sejalan dengan prediksinya bahwa Litecoin akan menjadi ETF kripto berikutnya yang disetujui. Namun, perubahan kepemimpinan di SEC menjadi faktor yang memengaruhi waktu persetujuan. Gary Gensler, ketua SEC saat ini, akan digantikan oleh Paul Atkins, yang dikenal lebih ramah terhadap sektor kripto.
Amandemen S-1 dan Implikasi untuk Litecoin ETF
Pengajuan S-1 yang diamandemen oleh Canary Capital memberikan sinyal kuat bahwa Litecoin berada di jalur yang sama dengan Bitcoin dan Ether, yang sebelumnya telah menerima persetujuan ETF.
Amandemen ini mencakup pembaruan pada perjanjian dengan kustodian kripto, Coinbase, dan BitGo, serta sejumlah aspek akuntansi, pemasaran, hukum, dan perpajakan. Langkah ini mengindikasikan bahwa pengajuan telah menerima umpan balik awal dari SEC.
Meskipun begitu, James Seyffart mengingatkan bahwa proses persetujuan masih memerlukan 19b-4 filing untuk memulai hitungan waktu pengambilan keputusan SEC. Dalam hal ini, Solana tampak lebih maju dibandingkan Litecoin, karena beberapa penerbit ETF seperti Bitwise dan VanEck telah mengajukan 19b-4 untuk ETF Solana pada November 2024.
Persetujuan SEC dan Dampaknya pada Market Kripto
Analis ETF seperti Eric Balchunas menekankan bahwa persetujuan ETF Litecoin oleh SEC akan menjadi langkah signifikan dalam memperluas cakupan investasi institusional di pasar kripto. ETF ini direncanakan akan memperdagangkan saham yang didukung oleh Litecoin di Nasdaq Stock Market.
Pada 9 Januari 2025, Grayscale Litecoin Trust (LTC) berhasil mengumpulkan $2,3 juta melalui penempatan pribadi 242.900 saham baru. Saham ini dihargai berdasarkan Net Asset Value (NAV) dari trust, yang mencerminkan lebih dari 20.000 Litecoin. Total saham yang diterbitkan kini mencapai 24.137.200, menunjukkan besarnya kepercayaan investor terhadap prospek Litecoin ETF.
Jika disetujui, Litecoin akan bergabung dengan Bitcoin dan Ethereum sebagai ETF spot kripto yang disetujui di AS. Solana dan Ripple juga tengah menunggu persetujuan regulasi untuk memasuki market.
Dengan total inflow bersih Bitcoin dan Ethereum ETF yang mencapai $35,98 miliar dan $2,42 miliar, persetujuan Litecoin ETF diharapkan akan memperkuat dominasi aset digital di pasar keuangan global.
Analisis Teknikal Litecoin dan Prospek Harga
Secara teknikal, Litecoin menunjukkan reli signifikan pada grafik 3 jam terakhir, mencapai harga $117,47. Indikator Stochastic RSI berada di zona overbought dengan nilai mendekati 94, yang mengindikasikan potensi koreksi jangka pendek.
Namun, lonjakan volume perdagangan sebesar 277% menunjukkan adanya minat beli yang kuat dari investor. Litecoin berhasil menembus level resistance kunci di $110, yang kini berpotensi menjadi support baru. Pergerakan harga ini didukung oleh sentimen positif terkait kemungkinan persetujuan ETF.
Jika momentum ini terus berlanjut, target kenaikan berikutnya berada di sekitar $130, yang merupakan resistance berikutnya berdasarkan pola harga sebelumnya. Meskipun begitu, investor disarankan untuk berhati-hati terhadap potensi retracement, terutama jika harga gagal mempertahankan support di $110.
Dengan volatilitas yang meningkat, Litecoin tetap menjadi fokus utama bagi trader dan investor institusional yang mencari peluang di market kripto.
Baca juga SEC Tunda ETF Bitwise Hingga Maret 2025
