Gelandang legendaris Luka Modrić resmi meluncurkan fan token $MODRIC di jaringan Solana melalui platform Trendex. Token ini disebut sebagai kartu digital eksklusif yang memberi akses ke VIP club, koleksi bertanda tangan, serta fitur permainan di dunia virtual Trendex Football.
Dalam postingan di akun X resminya, Modrić menyebut peluncuran ini sebagai “fair launch dengan banyak hadiah untuk fans.” Ia mengajak penggemar untuk bergabung ke metaverse Trendex dan memiliki kartu digital resminya.
Langkah ini menjadikan Modrić sebagai salah satu bintang sepak bola aktif yang mulai menjajaki Web3, menyusul sejumlah atlet dunia lain yang juga meluncurkan fan token untuk memperkuat interaksi langsung dengan basis penggemar mereka.
Harga Anjlok Setelah Peluncuran
Namun euforia peluncuran tidak berlangsung lama. Berdasarkan data Dexscreener, harga $MODRIC sempat menyentuh market cap sekitar $11 juta, sebelum anjlok lebih dari 87% hanya dalam beberapa jam pertama perdagangan di Meteora DEX.
Penurunan drastis ini terjadi di tengah lonjakan volume transaksi, yang menandakan aksi jual cepat dari para trader awal. Fenomena semacam ini cukup umum pada token bertema selebriti, di mana antusiasme tinggi pada awal peluncuran kerap diikuti dengan koreksi tajam setelah fase hype mereda.
Meski begitu, komunitas penggemar tetap ramai memperbincangkan token ini di media sosial. Banyak yang melihatnya bukan semata sebagai aset investasi, tetapi sebagai bentuk dukungan digital terhadap sang pemenang Ballon d’Or asal Kroasia.
Baca juga Uniswap Resmi Dukung Solana, Trading Kripto Lintas Ecosystem Makin Mudah
Fan Token dan Fenomena Web3
Fan token seperti $MODRIC kini menjadi tren baru di dunia olahraga. Proyek-proyek semacam ini berfokus pada loyalitas dan partisipasi komunitas, bukan pada potensi keuntungan finansial. Trendex menegaskan bahwa $MODRIC bukan instrumen investasi, melainkan simbol dukungan bagi fans untuk terhubung langsung dengan sang pemain.
Meski konsepnya menarik, volatilitas harga membuktikan bahwa pasar fan token masih sangat dipengaruhi oleh spekulasi jangka pendek. Hal ini menjadi pengingat bagi investor ritel untuk tetap berhati-hati dan tidak terjebak pada hype sesaat.
Baca juga Donald Trump Bangun Kerajaan Kripto US$1 Miliar Bersama Keluarganya!
