Pump.fun telah mencuri perhatian komunitas kripto sejak diluncurkan pada awal 2024. Sebagai platform berbasis Solana, Pump.fun memungkinkan pengguna untuk menciptakan meme coin hanya dalam beberapa menit. Di Indonesia, platform ini kerap digunakan oleh pengembang lokal untuk memanfaatkan tren meme coin yang sedang naik daun.
Pump.Fun kini menjadi sorotan yaitu fitur livestream, yang awalnya dirancang untuk membantu pengembang mempromosikan token mereka, mulai menimbulkan masalah serius.
Penyalahgunaan fitur ini oleh pengguna untuk menampilkan konten berbahaya dan kontroversial telah mencoreng reputasi Pump.fun, membuat komunitas mempertanyakan komitmennya terhadap keamanan dan moderasi.
Livestream dan Kontroversi yang Mengiringinya
Fitur livestream Pump.fun, yang awalnya bertujuan membantu pengembang mempromosikan token, kini berubah menjadi masalah besar. Di berbagai negara, termasuk Indonesia, fitur ini disalahgunakan untuk aksi ekstrem seperti ancaman kekerasan atau tindakan berbahaya lainnya.
Salah satu insiden yang paling mengejutkan adalah ancaman bunuh diri seorang pengguna jika tokennya tidak mencapai target market cap tertentu, yang memicu kemarahan komunitas kripto. Selain itu ada juga laporan tentang pengguna yang mengancam keluarga mereka atau melakukan aksi ekstrem demi mendapatkan perhatian lebih banyak dari investor.
Hal ini membuat beberapa pengguna lokal menyerukan agar fitur livestream segera dihentikan atau dimoderasi lebih ketat untuk melindungi komunitas. Banyak yang menganggap bahwa fitur ini telah menciptakan ruang untuk konten yang tidak hanya tidak pantas tetapi juga membahayakan, merusak reputasi Pump.fun di mata pengguna global.
Tanggapan Pump.fun Atas Keadaan Terkini
Pendiri Pump.fun, Alon, menegaskan bahwa tim moderasi mereka telah bekerja sejak awal peluncuran platform untuk menangani konten yang tidak sesuai. Dalam pernyataannya, Alon menyebutkan bahwa mereka memiliki tim yang bekerja 24 jam sehari untuk memantau livestream, video, dan komentar.
Ia juga mengakui bahwa moderasi yang ada belum sempurna dan meminta komunitas untuk melaporkan pelanggaran melalui saluran dukungan mereka. Pengguna menilai bahwa langkah ini penting untuk melindungi keamanan komunitas dan mencegah konten berbahaya terus muncul.
Di sisi lain, beberapa pengguna di Indonesia masih optimis bahwa fitur livestream dapat dimanfaatkan secara positif jika moderasi diperketat. Mereka percaya bahwa Pump.fun masih memiliki potensi besar untuk menjadi platform kripto terkemuka, asalkan fokus pada keamanan dan kredibilitas menjadi prioritas utama dalam pengembangannya.
Baca juga Bitcoin Cetak ATH di US$99.500! Siap Menuju US$100.000?
Masa Depan Pump.fun di Tengah Kontroversi
Meskipun menghadapi kritik tajam, Pump.fun tetap memiliki daya tarik besar di kalangan pengguna kripto di Indonesia. Namun, jika masalah moderasi ini tidak segera diselesaikan, reputasi platform dapat runtuh.
Dengan meningkatnya kesadaran akan regulasi dan perlindungan pengguna, terutama di market Indonesia, Pump.fun menghadapi tantangan berat untuk mempertahankan kepercayaan komunitas.
Namun, jika Pump.fun mampu menunjukkan komitmen nyata untuk menyelesaikan masalah ini, ia masih memiliki potensi besar untuk tumbuh dan tetap relevan di market kripto global.
Baca juga Wrapped Bitcoin ($WBTC) Jatuh ke US$5.000 di Binance, Apa Penyebabnya?