Baru-baru ini, U.S. Securities and Exchange Commission telah gagal memenuhi tenggat waktu kedua untuk Exchange Traded Fund (ETF) Bitcoin dari 21Shares dan ARK Investment. Mereka sebelumnya telah melewati tenggat waktu pertama pada 29 Juni dan tenggat waktu kedua pada 13 Agustus. Komisi ini belum menjelaskan alasan mengapa keputusan ditunda. Selain itu, sesuai pedoman mereka, Komisi tersebut berhak menunda keputusan mengenai permohonan ETF selama maksimal 240 hari.
Namun, yang lebih mengkhawatirkan adalah bahwa dalam minggu depan, ada tujuh permohonan lain yang akan mendekati tenggat waktu pertama mereka. Salah satunya berasal dari BlackRock, perusahaan pengelola aset terbesar di dunia. Batas waktu pertama yang ditetapkan oleh SEC untuk permohonan BlackRock adalah 2 September, yang hanya beberapa hari lagi. Mengingat fakta bahwa Komisi ini telah melewatkan dua tenggat waktu untuk permohonan ETF Bitcoin dari ARK Invest dan 21Shares, tidak ada jaminan bahwa mereka tidak akan melakukan hal yang serupa untuk permohonan lainnya.
Baca Juga NFT Market, Rarible Mengalami Kenaikan Setelah Berkomitmen Terhadap Royalti
Faktanya, kita mungkin tidak akan melihat keputusan dari U.S. financial hingga awal tahun 2024.
Terdapat beberapa faktor yang bisa menjelaskan mengapa SEC mungkin memutuskan untuk menunda pengambilan keputusan. Pertama, agensi ini menghadapi kekalahan yang merugikan dalam kasus hukum SEC melawan Ripple. Meskipun SEC memandang XRP sebagai sekuritas dengan keyakinan yang kuat, pengadilan akhirnya berpendapat sebaliknya. Mungkin ada pertimbangan bahwa SEC merasa belum sepenuhnya siap untuk mengatasi dinamika industri kripto.
Akankah ETF Bitcoin memicu reli market?
Saat BlackRock mengumumkan pengajuan permohonan untuk ETF BTC, pasar kripto merasakan kegembiraan yang besar. Fakta bahwa perusahaan pengelola aset terbesar di dunia menunjukkan minat pada sektor kripto mengindikasikan bahwa industri ini telah berhasil menarik perhatian dari segmen utama. Meskipun, kenaikan harganya tidak berlangsung lama. Ada potensi bahwa dua tenggat waktu yang telah terlewatkan oleh SEC telah menimbulkan kekhawatiran di antara para investor.
