Tether, penerbit stablecoin terbesar di dunia, baru saja melakukan langkah signifikan dengan berinvestasi sebesar $100 juta untuk mengakuisisi 9,8% saham di Adecoagro, sebuah perusahaan pertanian raksasa di Amerika Latin. Ini merupakan kali pertama Tether terjun ke sektor pertanian dan makanan, yang menandai diversifikasi strategis di luar teknologi keuangan.
Sebelumnya, Tether dikenal dengan investasi strategis di teknologi-teknologi baru seperti kecerdasan buatan (AI), platform peer-to-peer, operasi penambangan Bitcoin, serta inisiatif pendidikan digital. Namun, dengan investasi terbarunya di Adecoagro, Tether semakin memperluas cakupan bisnisnya di sektor yang lebih tradisional dan vital, yaitu pertanian dan pangan.
Langkah Tether ini datang di tengah persaingan yang semakin ketat di pasar stablecoin, di mana banyak perusahaan lain mencoba menantang dominasinya. Namun, meskipun menghadapi tekanan dari pesaing yang kuat, Tether tetap kokoh sebagai pemimpin di pasar stablecoin. Dengan kapitalisasi pasar yang sekarang melampaui $168 miliar, Tether mempertahankan posisi terdepan sebagai stablecoin terbesar dan paling banyak digunakan di seluruh dunia.
Dominasi ini tidak hanya didorong oleh besarnya kapitalisasi pasar, tetapi juga oleh tingkat adopsi yang luas di berbagai platform kripto dan integrasinya dalam sistem pembayaran global. Selain investasi di sektor agrikultur, Tether juga mengumumkan rencana untuk meluncurkan stablecoin baru yang akan dipatok dengan dirham Uni Emirat Arab (UEA). Ini merupakan bagian dari upaya Tether untuk memperluas jangkauan globalnya, meningkatkan relevansi dan penggunaan stablecoin dalam berbagai mata uang lokal di seluruh dunia.
Baca juga Bitcoin Merupakan Satu-Satunya Mata Uang Yang Terdesentralisasi, Menurut CEO Tether
Profil Adecoagro
Adecoagro, yang didirikan pada tahun 2002, telah berkembang menjadi salah satu pemain utama dalam industri pertanian di Argentina dan Amerika Latin. Perusahaan ini dikenal sebagai salah satu produsen susu terbesar di Argentina, dengan kapasitas pengolahan susu mencapai 550 ribu liter per hari di fasilitas pengolahannya yang berlokasi di Buenos Aires.
Produksi susu dalam skala besar ini memainkan peran penting dalam memenuhi kebutuhan domestik maupun pasar internasional, memperkuat posisi Adecoagro sebagai produsen terkemuka di sektor pertanian Argentina. Selain sukses di industri susu, Adecoagro juga memperluas operasinya ke Brasil sejak tahun 2005. Di Brasil, perusahaan ini aktif di sektor gula, etanol, dan energi, menunjukkan diversifikasi bisnis yang mencakup berbagai komoditas penting.
Dengan akuisisi 9,8% saham di Adecoagro, Tether kini menguasai 10.048.249 saham perusahaan tersebut, yang didanai sepenuhnya menggunakan modal kerja internal Tether. Langkah ini merupakan bagian dari strategi diversifikasi Tether, yang semakin memperluas jangkauan bisnisnya di luar teknologi dan keuangan. Investasi di sektor agrikultur ini juga menunjukkan bagaimana Tether mampu melihat peluang di industri yang lebih stabil dan tidak terlalu terpengaruh oleh volatilitas pasar kripto.