Platform tokenisasi (Real-World Asset/RWA) berbasis Ethereum, Blocksquare, telah menjalin kemitraan dengan perusahaan real estate asal Florida untuk menawarkan kepemilikan fraksional atas sejumlah properti komersial di Amerika Serikat senilai lebih dari $1 miliar.
Dalam pengumuman pada 18 April, Blocksquare dan Vera Capital menyampaikan bahwa mereka akan meluncurkan marketplace dalam beberapa minggu ke depan yang memungkinkan investor global membeli saham tokenisasi dari “puluhan properti” yang tersebar di tujuh negara bagian di AS.
Properti-properti pertama yang akan ditawarkan adalah bagian dari portofolio Vera Group saat ini, termasuk gedung perkantoran tiga lantai di Fort Lauderdale dan plaza ritel di Dania Beach, sebagaimana tercantum di situs web Vera Capital.
“Semua aset kami sudah menjadi bagian dari grup, jadi melalui Vera Fund, aset-aset ini sudah dibeli, dimiliki oleh kami, dikelola oleh kami, dan saat ini sedang kami tingkatkan,” ujar CEO Vera Group, Nick Polyushkin.
Vera Capital merupakan anak usaha dari Vera Group, yang juga mengelola agensi real estate di South Florida, perusahaan manajemen properti, serta dana investasi real estate dengan investasi lebih dari $100 juta dalam bentuk akuisisi properti komersial, pengembangan lahan, dan pembangunan perumahan.
Polyushkin menjelaskan bahwa angka $1 miliar tersebut berasal dari roadmap perusahaan, yang mencakup tokenisasi aset yang sudah dimiliki dan penggalangan dana untuk proyek pengembangan. Ia menyebutkan bahwa properti yang akan ditokenisasi di masa depan termasuk dua kompleks hunian dengan nilai antara $70 juta hingga $100 juta.
“Angka ini memang ambisius jika dilihat dari perspektif investasi residensial, tapi dari sisi properti komersial, angka tersebut sangat realistis—dan bukan hanya bisa dicapai, tapi bisa dilampaui,” ujarnya.
Baca Juga Bitcoin Kembali Sentuh US$87K Pasca Penurunan yang Signifikan
Real Estate Tokenization Masih Perlu Kepastian Hukum di AS
Hingga saat ini, Blocksquare telah digunakan untuk mentokenisasi sekitar 150 properti di 28 negara, dengan nilai lebih dari $145 juta. Platform ini juga meluncurkan kerangka kerja yang sesuai dengan regulasi Uni Eropa pada Februari 2025, yang memungkinkan pemilik properti untuk mentokenisasi hak ekonomi atas real estate melalui perjanjian yang dinotariskan.
CEO Blocksquare, Denis Petrovic, mengatakan bahwa sejak kemitraan dengan Vera Group dimulai, pihaknya mulai melakukan penelitian untuk melihat apakah kerangka kerja dari Luksemburg juga dapat diterapkan di Amerika Serikat.
“Selalu ada opsi untuk langsung meluncurkan token tanpa melibatkan entitas Luksemburg, namun memiliki entitas tersebut memberikan kenyamanan tambahan bagi marketplace yang berbasis di AS seperti Vera Group,” jelas Petrovic.
