Sehari setelah selamat dari percobaan pembunuhan kedua, Donald Trump meluncurkan proyek cryptocurrency yang telah lama dirumorkan, World Liberty Financial. Meskipun banyak hal tentang proyek ini masih belum jelas, tim di balik World Liberty Financial mengungkapkan detail yang sebelumnya belum dikonfirmasi dalam wawancara langsung dengan Rug Radio, perusahaan afiliasi dari Decrypt.
Proyek ini akan menyediakan lending and borrowing services untuk asset kripto di jaringan blockchain Ethereum, mirip dengan berbagai aplikasi DeFi lainnya yang menawarkan layanan keuangan tanpa perantara seperti bank.
Proyek crypto Trump menjanjikan akan lebih “ramah pengguna” dan lebih mudah diakses dibandingkan alternatif teknis lainnya, dengan token tata kelola World Liberty Financial (WLFI) yang tidak dapat diperdagangkan sebagai dasar.
Tim crypto World Liberty Financial, yang dipimpin oleh Zak Folkman sebagai kepala operasi dan Chase Herro sebagai kepala data dan strategi, mengumumkan rincian terbaru mengenai rencana distribusi token WLFI, dan menegaskan bahwa penjualan token akan diatur oleh Securities and Exchange Commission (SEC) AS.
“Tidak ada pre-sales atau pembelian awal dari venture capital,” kata Folkman dalam wawancara tersebut. “Ini seperti proyek DeFi lainnya yang diluncurkan saat ini dengan distribusi token yang sangat adil,” tambahnya.
Alokasi Token
Sebagian besar supply token 62,66% akan didistribusikan dalam penjualan token mendatang, dengan sebagian hasil bersih dari penjualan tersebut akan masuk ke cadangan treasury proyek yang dilindungi oleh multi-signature wallet, menurut kutipan dari white paper World Liberty yang ditinjau oleh Decrypt. Sisa hasil bersih dari penjualan akan diberikan kepada pendiri proyek, tim, dan penyedia layanan.
Sekitar 17,33% dari pasokan WLFI akan dialokasikan untuk mendorong partisipasi dalam governance World Liberty, serta inisiatif pertumbuhan komunitas lainnya, menurut white paper tersebut.
Sisanya, 20%, dari pasokan token akan diberikan kepada tim proyek, penasihat, dan karyawan di masa depan, dengan sebagian WLFI dialokasikan untuk Yayasan WLF, afiliasi dari Trump Organization, dan Witkoff Group, yang dijalankan oleh teman lama dan sekutu Trump, Steve Witkoff—yang juga ikut serta dalam World Liberty.
CoinDesk sebelumnya melaporkan bahwa orang dalam World Liberty akan menerima 70% dari token supply WLFI
Sumber yang akrab dengan masalah ini menyebut laporan sebelumnya tentang World Liberty Financial sebagai “tidak akurat” namun tidak memberikan penjelasan lebih lanjut. Decrypt meninjau kutipan dari draft terbaru white paper yang kemungkinan diperbarui, dengan bahasa yang mirip dengan laporan sebelumnya, namun dengan alokasi token yang jauh berbeda.
Baca Juga Dugaan Tether Terkait dengan Manipulasi Pasar, Dokumen Palsu, dan Aktivitas Kriminal
Tim di balik proyek ini juga mengungkapkan bahwa penjualan WLFI akan diatur oleh SEC, menjawab salah satu elemen pertanyaan tentang pilihan Trump untuk meluncurkan proyek DeFi di tengah ketidakpastian regulasi yang mendalam di sektor baru ini.
Semua pembeli WLFI akan melalui proses “know your customer” (KYC) yang sama yang digunakan oleh bursa crypto Amerika seperti Coinbase dan Kraken.
Meskipun kutipan white paper World Liberty yang ditinjau oleh Decrypt menekankan bahwa token WLFI tidak dimaksudkan sebagai sekuritas, token ini akan ditawarkan melalui Rule 506(c) dari Regulation D SEC artinya token akan dijual sebagai sekuritas yang tidak terdaftar di bawah pengecualian SEC yang memungkinkan produk tersebut ditawarkan di Amerika Serikat kepada investor terakreditasi.
SEC mendefinisikan investor terakreditasi sebagai individu yang secara finansial cakap, yang telah menghasilkan $200.000 dalam salah satu dari dua tahun terakhir, menghasilkan $300.000 secara kolektif dengan pasangan dalam dua tahun terakhir, memiliki kekayaan bersih $1 juta atau lebih dengan atau tanpa pasangan, atau merupakan broker atau profesional keuangan.
Namun, sumber yang akrab dengan proyek ini mengatakan bahwa detail lebih rinci dari proyek ini masih bisa berubah.
Baca Juga Tutorial Airdrop Gradient Network
