Kamala Harris, Wakil Presiden Amerika Serikat, telah membuat pernyataan publik pertamanya yang mendukung perlindungan terhadap kripto, dengan menekankan bahwa Amerika Serikat harus “tetap dominan” dalam industri teknologi yang sedang berkembang seperti blockchain dan kecerdasan buatan. Dalam pidatonya pada 25 September di The Economic Club of Pittsburgh, Harris menyoroti pentingnya investasi di berbagai sektor teknologi baru yang akan mengamankan posisi Amerika Serikat sebagai pemimpin global.
Dia juga menyatakan bahwa fokus pemerintahannya akan mencakup investasi dalam biomanufaktur dan kedirgantaraan, selain teknologi seperti kecerdasan buatan, komputasi kuantum, blockchain, serta inovasi energi bersih. Menurut Harris, dominasi Amerika Serikat dalam teknologi ini akan memperluas keunggulan dalam berbagai sektor, mulai dari baterai canggih hingga energi panas bumi dan nuklir lanjutan.
Terobosan teknologi tersebut, lanjutnya, tidak hanya ditemukan tetapi juga diproduksi di dalam negeri oleh pekerja Amerika, sebuah langkah strategis untuk menjaga daya saing global Amerika di abad ke-21. Pandangan Harris mengenai teknologi menunjukkan arah yang jelas di mana pemerintahannya akan memprioritaskan inovasi untuk menjaga Amerika tetap unggul di panggung dunia.
Kebijakan Kripto dan Teknologi Baru
Pidato Harris ini menjadi langkah penting dalam pandangan pemerintah Amerika mengenai teknologi masa depan. Selain kripto dan blockchain, dia juga berkomitmen pada bidang energi bersih yang juga berperan penting dalam mengatasi tantangan perubahan iklim global. Pernyataannya ini mengindikasikan bahwa Amerika Serikat akan memperluas dominasi teknologinya melalui peningkatan investasi dan riset di berbagai bidang teknologi baru.
Berbeda dengan lawannya dari Partai Republik, Donald Trump, yang telah menjadi pendukung vokal kripto dan deregulasi industri ini, Kamala Harris hingga saat ini belum banyak bicara tentang pandangannya terkait kripto. Namun, pada 22 September, Harris secara terbuka menyatakan dukungannya terhadap pengembangan teknologi baru, termasuk aset digital seperti kripto. Dalam pidatonya pada acara penggalangan dana, Harris menekankan perlunya keseimbangan antara mendorong inovasi dan melindungi konsumen.
Harris kembali menguatkan sikapnya mengenai kripto dalam rencana ekonomi yang dirilis bersamaan dengan pidatonya di Pittsburgh. Dalam rencana sepanjang 82 halaman tersebut, hanya ada satu referensi singkat tentang aset digital, di mana dia menyatakan bahwa pemerintahannya akan “mendorong teknologi inovatif seperti kecerdasan buatan dan aset digital, sambil melindungi konsumen dan investor.” Ini menunjukkan bahwa meskipun Harris mendukung inovasi di bidang teknologi, ia tetap memperhatikan risiko yang mungkin dihadapi oleh konsumen dan investor, yang menjadi salah satu fokus utama kebijakan teknologi yang dia ajukan.
Baca juga Co-Founder XRP Dukung Kamala Harris Untuk Jadi Presiden
Akankah Kamala Harris Mengalahkan Donald Trump?
Berdasarkan Polymarket, persaingan antara Kamala Harris dan Donald Trump semakin memanas. Dari data terbaru yang diperoleh, terlihat bahwa kedua kandidat bersaing ketat dengan persentase peluang yang hampir seimbang. Kamala Harris saat ini memiliki peluang 50% untuk menang, sedangkan Donald Trump di angka 49%.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Peluang Kemenangan
- Dukungan Terhadap Teknologi dan Kripto:
- Kamala Harris baru-baru ini menyatakan dukungannya terhadap perlindungan kripto dan inovasi teknologi dalam pidatonya di The Economic Club of Pittsburgh. Dengan menekankan pentingnya Amerika Serikat tetap dominan dalam industri teknologi seperti blockchain dan kecerdasan buatan, dia berusaha menarik perhatian pemilih yang peduli pada isu teknologi dan ekonomi masa depan.
- Pendekatan terhadap Energi Bersih:
- Harris juga fokus pada investasi dalam energi bersih, yang menjadi salah satu isu penting dalam pemilihan. Dengan meningkatnya kesadaran akan perubahan iklim, kebijakan ini dapat menarik pemilih yang menginginkan solusi berkelanjutan dan inovatif.
- Perbandingan dengan Donald Trump:
- Donald Trump telah menjadi pendukung vokal kripto, tetapi pendekatannya yang lebih deregulasi mungkin tidak sesuai dengan pemilih yang lebih berhati-hati. Harris yang menekankan keseimbangan antara inovasi dan perlindungan konsumen bisa mendapatkan dukungan dari pemilih independen.
- Resonansi Pesan:
- Pidato Harris tidak hanya berfokus pada inovasi, tetapi juga pada keamanan konsumen. Ini menunjukkan bahwa dia memperhatikan risiko yang dihadapi oleh investor dan konsumen, yang mungkin lebih menarik bagi pemilih yang skeptis terhadap pasar kripto.
Dengan peluang yang seimbang, strategi dan kebijakan yang diusung oleh Kamala Harris bisa jadi kunci untuk mengalahkan Donald Trump. Apakah dia mampu memanfaatkan dukungan terhadap teknologi dan kebijakan energi bersih untuk menarik lebih banyak pemilih? Hanya waktu yang akan menjawab. Namun, satu hal yang pasti: persaingan ini akan semakin ketat hingga hari pemilihan tiba.
Baca juga Crypto Narratives 2024 : Top 5 Aset Kripto di Sektor Generative AI