Apa Itu WORLD3?
WORLD3 adalah sebuah platform terdesentralisasi yang memudahkan pengguna untuk create, customize, dan deploy autonomous AI agents. Agen ini dirancang untuk menjalankan tugas kompleks, multi-step, hingga strategic operations di dua ekosistem sekaligus yaitu Web2 dan Web3.
Visi utama WORLD3 adalah melakukan reimagining digital labor dengan menghadirkan infrastruktur bagi persistent, expert-level AI agents yang dapat beroperasi secara independen dalam jangka panjang dengan minim pengawasan manusia.
Platform ini hadir untuk mengatasi berbagai kelemahan yang selama ini ada di AI automation tradisional, di antaranya:
- Lack of true autonomy mayoritas AI tools masih pasif dan butuh trigger manual.
- Limited integration keterbatasan dalam menghubungkan Web2 dengan Web3 platforms.
- Fragmented collaboration koordinasi antar multiple agents masih terpecah dan tidak efisien.
- Barriers to customization sulit diakses oleh non-technical users karena butuh coding knowledge.
- Security concerns risiko tinggi dalam automated blockchain operations.
Dengan kata lain, WORLD3 memberikan solusi holistik yang menjembatani gap antara AI, Web2, dan Web3.
Core Innovation WORLD3
Inovasi utama WORLD3 terletak pada kombinasi Agent VM technology dan AI Protocol. Kedua komponen ini memudahkan user untuk membuat expert-level agents dengan fitur:
- Hierarchical planning agen dapat merencanakan tugas secara berlayer, bukan sekadar satu perintah.
- Continuous execution berjalan 24/7 tanpa henti.
- Multi-chain connectivity mendukung interaksi antar blockchain.
- Cross-platform automation menghubungkan workflow antara Web2 dan Web3.
Dengan teknologi ini, WORLD3 resmi melahirkan the world’s first Web3-native, professional-grade autonomous agent workforce.
Tim dibalik WORLD3
WORLD3 didirikan pada tahun 2021 oleh sebuah tim yang memiliki pengalaman luas di bidang AI, blockchain, dan Web3 entrepreneurship. Kombinasi antara keahlian teknis, pengalaman riset, hingga kemampuan membangun bisnis menjadikan tim ini sebagai salah satu pionir dalam pengembangan autonomous AI agents di ekosistem Web3.
Ling (Co-founder & CEO)
Sebagai CEO sekaligus wajah utama WORLD3, Ling berperan penting dalam memimpin arah strategis perusahaan serta menjadi representatif utama di panggung global.
- Leadership Role: Memimpin perusahaan sekaligus menjadi perwakilan utama di berbagai Web3 dan AI conferences.
- Industry Presence: Aktif sebagai pembicara di Blockchain and AI Conference (Dubai) dan DeInsight 2024 Summit (Bangkok).
- Background: Memiliki rekam jejak panjang dalam inovasi Web3, khususnya dalam menghubungkan teknologi AI dengan ekosistem terdesentralisasi.
Xiao Wu (Co-founder)
Xiao Wu hadir sebagai co-founder dengan latar belakang yang kuat di bidang Web3 entrepreneurship dan AI automation startups.
- Entrepreneurial Experience: Berpengalaman meluncurkan startup berbasis Web3 dan AI automation.
- Technical Background: Memiliki keahlian unik yang menggabungkan sisi teknis dengan entrepreneurship.
- Focus: Mengarahkan pengembangan Web3 dan AI automation startups.
Alvin Sun, PhD (Co-founder & Chief Scientific Officer)
Alvin Sun menempati posisi sebagai Chief Scientific Officer, membawa latar belakang akademis dan riset di bidang blockchain dan autonomous systems.
- Scientific Leadership: Memimpin arah riset ilmiah WORLD3 dengan fokus pada blockchain dan AI.
- Technical Expertise: Berpengalaman secara langsung dalam merancang autonomous agent architectures untuk lingkungan multi-chain.
- Partnership Role: Terlibat dalam berbagai kerjasama strategis, termasuk dengan SKALE Network dan Microsoft for Startups.
The Core Team’s Strength
Tim WORLD3 tidak hanya berisi individu dengan pengalaman riset mendalam, tetapi juga profesional yang pernah berkarya di major tech companies. Sinergi ini membuat WORLD3 memiliki keunggulan unik yaitu menggabungkan inovasi AI dengan fondasi blockchain yang kuat, serta menghadirkan solusi praktis untuk dunia Web2 dan Web3.
WORLD3 Backers
WORLD3 berhasil menarik perhatian besar dari para investor terkemuka di industri gaming dan blockchain. Sejak awal, proyek ini menunjukkan visi ambisius untuk membangun Web3-native AI workforce, yang akhirnya mendapatkan dukungan finansial kuat melalui angel round senilai $5.5 million pada February 26, 2022.
Angel Round Funding
- Amount Raised: $5.5 million
- Date: February 26, 2022
Pendanaan ini menjadi pijakan awal bagi WORLD3 dalam mempercepat pengembangan teknologi Agent VM dan AI Protocol, sekaligus memperkuat ekosistem autonomous AI agents.
Major Venture Capital Backers
Dukungan terhadap WORLD3 datang dari kombinasi unik antara investor besar di sektor gaming dan blockchain-native funds. Beberapa nama besar yang ikut serta antara lain:
- Animoca Brands: Investor di sektor gaming dan metaverse
- Dapper Labs: Kreator CryptoKitties dan Flow blockchain
- Tess Ventures: Strategic venture capital firm
- Everest Ventures Group (EVG): Blockchain-focused investor
- y2z Venture: Early-stage venture capital
- SevenX Ventures: Crypto dan Web3 investor
- Fenbushi Capital: Blockchain investment pioneer
- Sky9 Capital: Strategic investor
- LucidBlue Ventures: Technology investor
- Hash Global: Digital asset investment firm
- PANONY: Investment partner
- ArkStream Capital: Venture capital firm
- Bonfire Ventures: Strategic investor
- SecondLive: Gaming & metaverse partner
- Moon Capital: Investment firm
- MatchA: Strategic partner
Keberagaman investor ini menunjukkan bahwa WORLD3 tidak hanya relevan bagi blockchain community, tetapi juga memiliki daya tarik bagi industri gaming tradisional dan venture capital firm global.
Strategic Partnerships
Selain dukungan modal, WORLD3 juga memperkuat posisinya melalui kolaborasi strategis dengan berbagai mitra teknologi dan infrastruktur, antara lain:
- Microsoft for Startups: Memberikan dukungan integrasi Azure AI dan cloud services
- SKALE Network: Menyediakan infrastruktur gas-free, modular, EVM-compatible
- Sui Foundation: Memilih WORLD3 sebagai bagian dari Sui Hydropower Accelerator Program (2025)
Kemitraan ini tidak hanya memperluas kemampuan teknis WORLD3, tetapi juga memastikan keberlanjutan ekosistem melalui akses teknologi kelas dunia.
Baca Juga: Bedah Kripto PublicAI ($PUBLIC)
Core Technology
Membangun truly autonomous AI agents dalam ekosistem Web3 bukanlah hal yang sederhana. Ada sejumlah hambatan arsitektural fundamental yang selama ini membatasi platform AI lain untuk mencapai level genuine autonomy di lingkungan blockchain.
WORLD3 hadir dengan pendekatan berbeda melalui identifikasi dan penyelesaian Web3 Automation Trilemma tiga tantangan inti yang saling terhubung dan menjadi kunci dalam membuka potensi penuh operasi otonom, baik di Web2 maupun Web3.
Tantangan: Keterbatasan Sistem AI Saat Ini
Meski frontier digital terus berkembang, ekosistem Web2 dan Web3 masih terkendala oleh absennya sistem yang benar-benar cerdas dan otonom.
- Sebagian besar AI agents yang ada saat ini masih sebatas sophisticated chatbots mereka membutuhkan arahan manusia secara konstan.
- Sementara itu, automation cenderung terbatas pada skrip kaku yang sudah diprogram sebelumnya.
Keterbatasan ini menciptakan ceiling terhadap produktivitas dan inovasi, terutama di Web3 yang kompleksitasnya jauh lebih tinggi dibanding operasi digital tradisional.
Solusi: Multi-Layered Technology Stack
Untuk menembus batasan tersebut, WORLD3 merancang proprietary, multi-layered technology stack yang menjadi pondasi agen otonom di Web3. Teknologi ini dibangun melalui lima pendekatan terintegrasi:
- Agent VM Foundation
Infrastruktur inti yang memudahkan agen beroperasi secara stabil, efisien, dan scalable. - Hierarchical Planning Intelligence
Sistem perencanaan yang berlayer membuat agen mampu menyusun strategi kompleks, memprioritaskan tugas, dan beradaptasi terhadap perubahan. - Modular Capability Framework
Arsitektur modular yang memudahkan penambahan kemampuan baru melalui Skill Plugins atau Knowledge Packs tanpa harus membangun ulang seluruh sistem. - Seamless Integration Bridge
Bridge yang menghubungkan agen dengan ekosistem Web2 dan Web3 secara mulus, memungkinkan cross-platform automation dan multi-chain operability. - Unified Autonomous Lifecycle
Framework yang mencakup seluruh siklus hidup agen dari penciptaan, eksekusi, pembelajaran, hingga perbaikan diri secara berkelanjutan.
Inovasi WORLD3
World3 hadir sebagai salah satu inovasi paling signifikan dalam dunia AI dan Web3. Jika selama ini AI cenderung bersifat reaktif sekadar menjawab instruksi World3 justru membangun sebuah decentralized platform di mana AI agents dapat proaktif, memprediksi kebutuhan, dan mengeksekusi strategi kompleks secara mandiri.
Kekuatan Teknologi
World3 digerakkan oleh kombinasi Agent VM dan WORLD3 AI Protocol, sehingga tercipta expert-level agents dengan multi-chain connectivity serta cross-platform automation. Perpaduan ini menghadirkan lompatan besar dibandingkan dengan sekadar chatbot sederhana atau rigid scripts, karena agen-agen World3 mampu:
- Menjalankan strategi kompleks di DeFi dengan efisiensi gas
- Mengelola kampanye automated social media
- Memproses on-chain data analytics
- Mengoptimalkan performa play-to-earn gaming
Fitur Utama
Keunggulan utama World3 terletak pada sifat autonomous yang beroperasi 24/7, dengan kemampuan long-term memory, adaptive learning, hingga error recovery. Dibandingkan dengan platform Web2 seperti Manus, World3 memiliki integrasi yang jauh lebih seamless dengan ekosistem Web3, terutama dalam hal interaksi smart contracts dan multi-chain operations.
Arsitektur modular yang dimiliki World3 juga mendukung ekspansi berkelanjutan melalui Skill Plugins dan Knowledge Packs, sehingga menciptakan sebuah ekosistem ekonomi yang tidak hanya berfungsi, tetapi juga sustainable.
Implementasi DeFi dan Gaming
Dalam ranah DeFi, agen World3 mampu mengeksekusi strategi rumit dengan efisiensi tinggi, termasuk gas optimization. Hasil yang telah dicapai antara lain:
- Lebih dari 47,000 automated updates dipublikasikan
- 319,000 data tasks berhasil diproses
- Optimalisasi mining di Crystal Caves pada opBNB maupun SKALE
World3 Ecosystem
World3 ecosystem dibangun dengan filosofi community-driven creation, di mana kekuatan utama ada pada kolaborasi pengguna dalam membentuk inovasi. Dengan pendekatan ini, World3 tidak hanya menyediakan teknologi canggih, tapi juga menciptakan ruang bagi siapa pun baik pemula maupun developer berpengalaman untuk berkontribusi dalam membangun AI agents.
Inti dari ekosistem ini adalah AI democratization, sebuah konsep yang memastikan bahwa semua orang, tanpa batasan skill teknis, dapat berpartisipasi dalam proses penciptaan.
Development Tools: No-Code & Pro-Code
Untuk mendukung proses tersebut, World3 menghadirkan dua jalur pengembangan:
- No-code builder: Interface drag-and-drop yang memungkinkan siapa pun membangun agen tanpa perlu menulis kode.
- Agent IDE: Lingkungan pro development yang ditujukan bagi developer berpengalaman untuk menciptakan agen dengan tingkat kompleksitas tinggi.
Dengan kombinasi ini, World3 membuka akses seluas-luasnya agar setiap level kreator bisa berkontribusi.
UGC Flywheel: Self-Reinforcing Loop
Salah satu kekuatan unik World3 adalah UGC flywheel, yaitu siklus konten yang memperkuat dirinya sendiri. Kreator membangun agen → agen digunakan komunitas → komunitas memberi feedback → feedback memicu inovasi lebih lanjut. Alur ini menciptakan pertumbuhan organik yang terus berulang dan semakin memperkaya ekosistem.
Incentive Programs
Agar inovasi terus berkembang, World3 menghadirkan incentive programs. Kreator bisa mendapatkan:
- WAI allocation untuk kontribusi mereka
- Rewards atas partisipasi
- Dukungan pengembangan aplikasi melalui program insentif
Model ini memastikan adanya motivasi ekonomi yang sehat, sekaligus mendorong partisipasi jangka panjang dari komunitas.
Marketplace
Komponen penting lainnya adalah Marketplace, sebuah pusat inovasi di mana kreator dapat menjual agents mereka. Transparansi dijaga melalui metrics-based models, sehingga pengguna dapat menilai kualitas dan kinerja agen sebelum menggunakannya.
Marketplace ini berfungsi sebagai jembatan antara kreator dan pengguna, sekaligus menggerakkan roda ekonomi dalam ekosistem World3.
Roadmap World3
World3 merancang roadmap ambisius untuk memperluas cakupan platform, bertransformasi dari gaming use cases menuju enterprise-grade solutions. Tahun 2025 menjadi tonggak penting dengan sederet milestone strategis yang menggabungkan inovasi teknologi dan integrasi lintas ekosistem.
Q2 2025 Penguatan Gaming Foundation
Pada kuartal kedua, fokus utama diarahkan pada peningkatan Gaming Agent dengan support multi-chain, memberikan pengalaman gaming yang lebih fleksibel di berbagai jaringan blockchain.
Selain itu, beta Agent Marketplace akan diluncurkan untuk memfasilitasi discovery dan rental agen, sehingga membuka peluang monetisasi bagi para creator. Integrasi dengan opBNB juga diperluas, sehingga menghadirkan biaya operasional yang lebih rendah bagi pengguna gaming.
Q3 2025 Developer-Centric Expansion
Kuartal ketiga menandai hadirnya Agent VM Terminal dan Agent IDE, dua tool penting yang ditujukan untuk developer. Kehadiran self-managed Developer Agent memudahkan developer mengotomatisasi proses coding dan deployment dengan lebih mandiri.
Di periode yang sama, BNB Chain mainnet akan terintegrasi sepenuhnya, memperluas cakupan agen yang beroperasi di sektor DeFi dan trading, sekaligus memperkuat posisi World3 sebagai infrastruktur kunci untuk keuangan terdesentralisasi.
Q4 2025
Memasuki kuartal keempat, World3 akan merilis Financial Trading Agent agen khusus untuk strategi trading otomatis dengan dukungan multi-chain.
Tak hanya itu, Enterprise Marketplace akan dibuka, menyediakan solusi B2B yang memudahkan perusahaan mengakses, membeli, atau menyewa agen sesuai kebutuhan bisnis mereka.
Untuk mendorong adopsi mainstream, integrasi Web2 payment gateways seperti credit cards juga akan diterapkan, menjembatani dunia Web2 dan Web3 dengan pengalaman transaksi yang lebih familiar bagi pengguna tradisional.
WORLD3 $WAI Tokenomics
Dalam ekosistem WORLD3, $WAI bukan sekadar governance token, melainkan fuel utama yang menggerakkan seluruh aktivitas AI Agent, marketplace, hingga mekanisme insentif komunitas. Dengan total supply tetap sebesar 1 miliar token, model alokasi $WAI dirancang untuk memastikan keberlanjutan jangka panjang sekaligus mendukung pertumbuhan komunitas.
Token Allocation
Distribusi $WAI dirancang secara strategis untuk menjaga keseimbangan antara developer, investor, tim inti, serta komunitas:
- AI Agent Ecosystem 47% (470M tokens)
Mensupport operasional AI Agent serta memberikan insentif untuk developer yang berinovasi. - Airdrop Incentives 16% (160M tokens)
Dialokasikan untuk early community contributors, memastikan kepemilikan yang tersebar luas di komunitas. - Early Backers 12% (120M tokens)
Memberikan align jangka panjang dengan strategic investors dan partners. - Core Contributors 10% (100M tokens)
Untuk mengincentivize komitmen jangka panjang tim inti dan para advisors. - Liquidity 8% (80M tokens)
Menjamin likuiditas yang cukup di market dan menjaga stabilitas trading. - Community Growth Fund 7% (70M tokens)
Membiayai marketing, strategic partnerships, dan community-building global.
$WAI Utility
Nilai $WAI terkait erat dengan fungsi fundamental platform WORLD3, sehingga menjadikannya utility token yang tidak tergantikan. Beberapa fungsi utama $WAI meliputi:
- Operate AI Agents: Membayar compute resources untuk deploy, activate, dan menjalankan AI Agents.
- Unlock Premium Capabilities: Membeli atau subscribe Skill Plugins dan Knowledge Packs di marketplace.
- Power the Creator Economy: Developer memperoleh $WAI dengan membangun dan menjual agents, plugins, serta knowledge packs.
- Enable Governance: Holder dapat melakukan voting terhadap keputusan platform yang strategis.
- Provide Token Discounts: Pengguna mendapatkan potongan biaya 5–15% saat membayar layanan platform dengan $WAI.
Vesting & Release Schedule
Untuk menjaga stabilitas market jangka panjang, WORLD3 menerapkan vesting model yang ketat:
- Core contributors dan early backers terkena 10-month cliff, kemudian dilanjutkan dengan 24–26 bulan linear vesting.
- Semua token akan masuk sirkulasi penuh dalam periode 36 bulan.
Kesimpulan
WORLD3 ($WAI) muncul sebagai pionir dalam menggabungkan AI agents, Web2, dan Web3 ke dalam sebuah platform yang truly autonomous. Dengan core innovation berupa Agent VM dan AI Protocol, WORLD3 mampu menghadirkan AI agents expert-level yang multi-chain, cross-platform, dan 24/7 autonomous.
Didukung tim solid, investor top-tier (seperti Animoca Brands, Dapper Labs, Fenbushi Capital), serta kemitraan strategis (Microsoft for Startups, SKALE, Sui Foundation), WORLD3 memiliki fondasi kuat untuk tumbuh menjadi ekosistem AI-Web3 global.
Token $WAI berperan vital sebagai fuel ekonomi menggerakkan AI Agents, marketplace, hingga governance dengan alokasi supply yang strategis demi keberlanjutan jangka panjang.
Secara keseluruhan, WORLD3 bukan sekadar platform AI, tapi sebuah ekosistem creator economy yang membuka peluang besar di gaming, DeFi, hingga enterprise solutions.