Apa itu ZetaChain?
ZetaChain adalah platform blockchain Layer-1 dan smart contract, yang memiliki kemampuan untuk terkoneksi dengan semua blockchain yang ada saat ini, mulai dari mainet seperti Ethereum hingga non-smart contract chain seperti Bitcoin dan Dogecoin. Kemampuan omni-chain memungkinkan ZetaChain untuk mengelola aset, data, dan likuiditas di berbagai jaringan, tanpa melihat apakah mereka memiliki fungsionalitas pada smart contract bawaan.
ZetaChain adalah public blockchain yang mensupport omni-chain, universal smart contract, dan terkoneksi oleh semua blockchain. ZetaChain mengatasi masalah pada cross-chain, dan multi-chain serta memiliki tujuan untuk membuat ekosistem kripto dan keuangan lebih luas agar dapat diakses oleh siapapun. ZetaChain memvisualisasikan dan mensupport multi-chain yang dimana pengguna dan pengembang dapat berpindah antar blockchain dan memanfaatkan keuntungan masing-masing, termasuk pembayaran, DeFi, likuiditas, game, social networks, performance, security, dan privasi.
Masalah pada blockchain dan layer telah menimbulkan tantangan bagi pengguna dan pengembang dalam hal kompleksitas, risiko keamanan, dan operasional. ZetaChain mengatasi masalah ini dengan menawarkan satu titik akses terpadu ke setiap ekosistem blockchain, sehingga mengurangi kompleksitas dan risiko keamanan.
Fitur utama ZetaChain
Fitur utama dari ZetaChain adalah sebagai berikut:
- Decentralized and public
ZetaChain adalah jaringan open blockchain dan terdesentralisasi yang dibangun diatas tendermint Consensus dan Cosmos SDK. Bagi ZetaChain transparansi dan Trust sangatlah penting, karena semua transaksi termasuk transaksi cross-chain, sepenuhnya transparan dan dapat diverifikasi. Berbeda dengan cross-chain lainnya, ZetaChain beroperasi dengan cara trust-minimized manner, mengurangi risiko sentralisasi, dan kerentanan terhadap serangan atau hack. - Hyper-connected nodes
Jaringan ZetaChain memiliki node yang terkoneksi, yang berfungsi sebagai pengamat, memantau transaksi di semua chain yang terhubung. Node ini menyediakan linkungan yang aman dan terdesentralisasi bagi para pengembang untuk membuat aplikasi cross-chain yang inovatif. Mereka memungkinkan membaca dan menulis yang aman dan terdesentralisasi di antara rantai (chain) yang terhubung. - Omnichain smart contracts
ZetaChain memperkenalkan smart contract yang dapat berinteraksi dengan chain lain yang terkoneksi dengan lancar. Inovasi ini merepresentasikan fundamental dalam pengembangan aplikasi, dan memungkinkan era interoperabilitas baru. - Cross-chain message passing
Dengan ZetaChain, para pengembang dapat dengan mudah mentransfer informasi atau value dari satu blockchain ke blockchain lainnya tanpa harus mengalami proses yang sulit. Hal ini dapat memudahkan pengembang aplikasi cross-chain, karena pengembang tidak perlu mengatasi kendala teknis terkait dengan komunikasi lintas rantai. - Managed external assets
Jaringan ZetaChain dan aplikasi terdesentralisasinya dapat mengelola aset dan vault dari rantai lain yang terhubung. Hal ini memungkinkan aplikasi terdesentralisasi yang berjalan di ZetaChain dapat mengkoodinasikan dan memperkenalkan smart contract ke setiap rantai yang terhubung, termasuk non-smart contract chain seperti Bitcoin dan Dogecoin.
ZetaChain tokenomics
Kategori | Persentase Total | Deskripsi |
User Growth Pool | 10% | 210.000.000 ZETA |
Liquidity Incentives | 5,50% | 115.500.000 ZETA |
Ecosystem Growth Fund | 12% | 252.000.000 ZETA |
Core Contributors | 22,50% | 472.500.000 ZETA |
Purchasers | 16% | 336.000.000 ZETA |
Protocol Treasury | 24% | 504.000.000 ZETA |
Validator Incentives | 10% | 210.000.000 ZETA |
User Growth Pool
Bagian ini dialokasikan untuk mendorong penggunaan dan meningkatkan basis pengguna ZetaChain. Ini akan didistribusikan melalui berbagai inisiatif yang didasarkan pada pengguna aktif.
Liquidity Incentives
Aset yang dikelola oleh TSS jaringan memiliki alokasi imbalan yang mendorong penyediaan likuiditas yang dapat digunakan di zEVM.
Ecosystem Growth Fund
Bagian ini dialokasikan untuk mitra dan pengembang yang berkontribusi pada ekosistem ZetaChain. Contohnya, insentif untuk membantu pengembang dApp memulai melalui program hibah atau untuk mitra wallet untuk mensupport ZetaChain.
Core Contributors
Token ZETA dialokasikan kepada pembeli serta kontributor inti dan penasihat yang telah memperoleh token atas kontribusi mereka terhadap jaringan ZetaChain.
Purchasers
Token ZETA dialokasikan kepada pembeli serta kontributor inti dan penasihat yang telah memperoleh token atas kontribusi mereka terhadap jaringan ZetaChain.
Protocol Treasury
Dana kas (treasury pool) dialokasikan untuk inisiatif ekosistem dan komunitas yang bertujuan untuk meningkatkan ekosistem ZetaChain seperti asuransi jaringan, imbalan bug, pengembangan protokol dan imbalan, serta operasional.
Validator Incentives
Sebagian dari total pasokan awal (10%) dialokasikan ke dalam emissions pooll di ZetaChain.
Baca Juga: Top 5 Project di Ekosistem Optimism
Fungsi Token $ZETA
Token ZETA adalah komponen integral dari ekosistem ZetaChain, yang memiliki beberapa fungsi krusial di seluruh platform. Token ZETA memainkan peran sentral dalam mekanisme konsensus Proof of Stake (PoS) ZetaChain. Validator mengamankan dan memelihara jaringan, dan sebagai imbalan, mereka menerima hadiah blok dan biaya transaksi yang dibayarkan dalam token $ZETA. ZETA juga patuh pada mekanisme slashing, yang memastikan validator mematuhi protokol jaringan. Berikut ini adalah kegunaan token $ZETA di ekosistem ZetaChain:
- ZETA digunakan untuk membayar biaya transaksi (Gas Fee) di jaringan ZetaChain. Ini termasuk transaksi dalam EVM (Ethereum Virtual Machine) ZetaChain dan transaksi cross-chain. Penggunaan ZETA untuk biaya transaksi membantu melindungi jaringan dari serangan spam dan DDoS.
- Dalam sistem cross-chain messaging system ZetaChain, ZETA digunakan untuk memfasilitasi transfer nilai antara berbagai blockchain. Ketika pesan dikirim antar rantai, ZETA dibakar (burn) di rantai sumber dan dicetak di rantai tujuan, sehingga memungkinkan transfer nilai tanpa menciptakan aset.
- ZETA, bersama dengan external chain assets lainnya, membentuk liquidity pool yang memungkinkan pengguna untuk melakukan transaksi dan trcross-chain yang terkoneksi di ZetaChain. Liquidity providers dalam kolam ini diberi imbalan dengan biaya perdagangan dan insentif lainnya, sehingga memungkinkan transaksi cross-chain yang lebih efisien.
- Pemegang token ZETA memiliki hak untuk berpartisipasi dalam governance ZetaChain. Mereka dapat mengusulkan perubahan, memberikan suara pada berbagai peningkatan jaringan dan kebijakan, dengan demikian memengaruhi arah dan pengembangan ekosistem ZetaChain.
Siapa pendiri ZetaChain?
Pendiri ZetaChain adalah mantan karyawan Coinbase dan salah satu pencipta Basic Attention Token (BAT). Investor ZetaChain meliputi market maker, top exchange, serta karyawan Coinbase dan Binance seperti Dan Romero, Sam Rosenblum, dan John Yi. Mereka juga melibatkan kontributor utama dalam beberapa protokol yang paling banyak digunakan di industri kripto, serta investment fund terkemuka seperti JD Kanani dari Polygon.
Advisors ZetaChain mencakup Nathalie McGrath, yang merupakan kepala SDM pertama di Coinbase dan membantu mengembangkan exchange tersebut dari 10 karyawan menjadi lebih dari 800. Ada juga Juan Suarez, mantan penasihat hukum internal di Coinbase dari tahun 2013 hingga 2022.
Analisa Teknis $ZETA
Analisis ini menggunakan timeframe 15 Menit. Terlihat bahwa pergerakan $ZETA berada dalam struktur market yang bullish, namun saat ini terlihat harga telah menunjukkan pelemahan untuk merangkak naik, dan tampaknya memiliki potensi untuk pullback. Secara teknikal, terdapat zona BPR yang merupakan demand zone terdekat saat ini. Jika zona BPR tersebut dapat memberikan reaksi yang positif terhadap harga, maka $ZETA kemungkinan akan kembali bergerak bullish setelah pullback pada zona tersebut.
Kesimpulan
ZetaChain adalah platform blockchain Layer-1 yang mendukung omni-chain dan smart contract. Ini memungkinkan pengguna dan pengembang untuk berpindah antar blockchain, menawarkan solusi untuk masalah kompleksitas dan fragmentasi dalam ekosistem kripto. ZetaChain memiliki fitur seperti Decentralized and public, Hyper-connected nodes, Omnichain smart contracts, Cross-chain message passing, dan Managed external assets.
Token ZETA adalah komponen penting dalam ekosistem ZetaChain, digunakan untuk membayar biaya transaksi, memfasilitasi transaksi cross-chain, menyediakan likuiditas, berpartisipasi dalam governance. Pendiri dan investor utama termasuk mantan karyawan Coinbase dan Binance serta kontributor besar dalam industri kripto.
Dengan desain teknis yang solid dan dukungan investor yang kuat, ZetaChain memiliki potensi untuk menjadi platform yang signifikan dalam ekosistem blockchain.
Tak mau ketinggalan tren investasi dan trading aset kripto? Ayo, kembangkan pengetahuan dan keterampilan Anda di class.coinfolks.id! Temukan kursus-kursus pilihan yang dirancang khusus untuk membimbing Anda melalui seluk-beluk dunia aset kripto. Dari konsep dasar hingga strategi perdagangan, kami menyediakan sumber daya yang Anda butuhkan untuk sukses di pasar yang dinamis ini.
Mengapa memilih class.coinfolks.id?
- Pembelajaran Terarah: Kursus kami disusun dengan sistematis, memastikan Anda memahami konsep-konsep dasar sebelum melangkah ke strategi yang lebih kompleks.
- Pengajar Berpengalaman: Dapatkan wawasan langsung dari para ahli yang telah sukses dalam dunia investasi dan trading aset kripto.
- Fleksibilitas Waktu: Kami mengerti kesibukan Anda. Akses materi kapan saja, di mana saja sesuai jadwal Anda.
- Praktik Langsung: Terapkan pengetahuan Anda dengan simulasi perdagangan dan studi kasus dunia nyata.
Tunggu apa lagi? Segera daftar di class.coinfolks.id dan tingkatkan keahlian Anda dalam mengelola aset kripto. Jangan lewatkan peluang untuk menjadi investor dan trader yang lebih percaya diri!