Selama periode 11 – 18 Agustus 2025, pergerakan Bitcoin ($BTC) menunjukkan tren pelemahan tipis dengan mencatat penurunan sebesar -1,69%. Meskipun koreksi ini relatif kecil, dinamika harga dalam sepekan terakhir memberikan gambaran penting mengenai arah pasar ke depan.
Pergerakan Harga Mingguan
- Harga tertinggi (weekly high): $124,467
- Harga terendah (weekly low): $116,802
- Harga saat ini: $115,483
Dari data tersebut terlihat bahwa Bitcoin sempat mencoba menembus level $124K, namun tekanan jual cukup kuat membuat harga terkoreksi dan menutup pekan di bawah $116K.
Kapitalisasi Pasar dan Volume
- Kapitalisasi pasar: $2,299,324,429,247
- Volume 24 jam terakhir: $33,994,415,694
Dengan kapitalisasi pasar di atas $2,29 triliun, Bitcoin tetap mempertahankan dominasinya sebagai aset kripto terbesar. Namun, penurunan volume harian dibandingkan rata-rata pekan sebelumnya menunjukkan adanya penurunan minat transaksi jangka pendek.
Bagaimana Pergerakan Bitcoin Dalam Satu Minggu ke Depan?
Pergerakan Bitcoin ($BTC) saat ini menunjukkan tekanan jual yang cukup kuat, di mana harga mengalami penurunan signifikan dan kini berada di area zona support yang krusial. Kondisi ini menempatkan Bitcoin pada fase penentuan arah berikutnya dengan dua kemungkinan skenario yang perlu diperhatikan oleh pelaku pasar.
Skenario 1: Potensi Pullback ke Zona FVG $118K – $119K
Jika Bitcoin mampu bertahan dan memantul dari zona support saat ini, maka peluang terjadinya pullback atau bounce terbuka lebar. Target kenaikan jangka pendek diproyeksikan menuju zona FVG (Fair Value Gap) di kisaran harga $118K – $119K.
Keberhasilan skenario ini akan menjadi sinyal positif bahwa buyer masih memiliki kendali, setidaknya untuk jangka pendek, meskipun tren jangka menengah tetap harus dikonfirmasi dengan breakout di atas resistance lebih tinggi.
Skenario 2: Breakdown Menuju Zona FVG $109K – $110K
Sebaliknya, apabila Bitcoin gagal mempertahankan zona support saat ini, tekanan jual berpotensi semakin kuat. Hal ini bisa memicu breakdown, yang membawa harga menuju zona FVG berikutnya di kisaran $109K – $110K.
Skenario ini akan menandakan pelemahan lebih dalam, sekaligus membuka ruang koreksi lanjutan sebelum adanya potensi pemulihan baru.
Baca Juga: Bedah Kripto PublicAI ($PUBLIC)
Bitcoin Long Term Holder & Short Term Holder Effect
Bitcoin ($BTC), aset digital terbesar di dunia, kembali menghadapi ujian penting setelah pergerakan volatil dalam beberapa hari terakhir. Saat ini, fokus utama pasar tertuju pada level $118,000, yang berfungsi sebagai area krusial bagi kelanjutan tren jangka pendek.
Data on-chain mengungkapkan bahwa zona harga ini merupakan average realized purchase price bagi kelompok investor baru (holder di bawah 1 bulan), yang saat ini menguasai sekitar 1,69 juta BTC. Dengan porsi kepemilikan sebesar itu, level $118K menjadi benchmark signifikan untuk mengukur kekuatan momentum pasar dalam jangka pendek.
Peran Investor Baru dalam Siklus Pasar
Kehadiran investor baru selalu menjadi faktor penting dalam dinamika siklus Bitcoin:
- Fresh demand dan capital inflows: Investor baru menyerap supply yang dilepas oleh cohort lebih lama, sehingga memperkuat struktur permintaan pasar.
- Sentimen pasar jangka pendek: Kesiapan mereka masuk ke Bitcoin mencerminkan tingkat kepercayaan, appetite, dan optimisme dalam ekosistem.
Selama harga spot tetap berada di atas cost basis mereka, kelompok investor ini masih berada dalam kondisi profit. Hal tersebut membuat mereka cenderung menahan atau bahkan berspekulasi untuk upside lebih lanjut, sehingga menekan potensi tekanan jual jangka pendek. Semakin besar unrealized profit dan semakin lama periode holding mereka, semakin tinggi kemungkinan mereka bermigrasi menjadi cohort jangka panjang yang lebih stabil.
Key Level $118K
Saat ini, Bitcoin tengah berusaha mempertahankan level penting tersebut. Hasilnya akan sangat menentukan arah harga ke depan:
- Skenario bullish: Bertahan di atas $118K akan menjadi validasi bagi tren pemulihan, sekaligus memperkuat momentum kenaikan jangka pendek.
- Skenario bearish: Gagal bertahan dan breakdown di bawah $118K akan meningkatkan risiko downside, membuka peluang koreksi lebih dalam.
Bagi trader maupun partisipan jangka pendek, level $118K layak mendapat perhatian ekstra. Jika harga mampu menunjukkan konsistensi di atasnya, hal ini bisa dianggap sebagai green light untuk positioning bullish. Namun, jika pertahanan gagal, maka sinyal kehati-hatian lebih bijak diambil di tengah meningkatnya risiko koreksi.
Kesimpulan
Bitcoin ($BTC) saat ini berada di fase krusial dengan support utama di sekitar $118K. Level ini menjadi penentu arah jangka pendek, baik sebagai pijakan untuk pullback menuju zona $118K–$119K, maupun risiko breakdown ke area $109K $110K jika gagal bertahan. Data on-chain juga menegaskan pentingnya level ini karena menjadi cost basis investor baru yang memegang 1,69 juta BTC.