Sama seperti sektor industri lainnya, para seniman pun terus dituntut untuk mengikuti perkembangan zaman. Salah satu bentuk perkembangan dalam dunia seni adalah kesenian digital. Kesenian digital membuka ruang bagi para seniman untuk mengeksplorasi kreativitas mereka tanpa batasan fisik tradisional. Untuk merayakan kebebasan berekspresi para seniman digital, IDNFT – Indonesian NFT Community melaksanakan program Beyond Canvas. Beyond Canvas mengeksplorasi kreativitas di dunia digital yang menyatukan teknologi dan imajinasi. Tidak hanya itu, program ini juga bertujuan untuk merayakan bulan kemerdekaan Republik Indonesia ke-78.
IDNFT – Indonesian NFT Community dan Beyond Canvas telah menyelenggarakan program pertamanya pada bulan Agustus ini. Pameran ini dilaksanakan pada Jumat, 18 Agustus 2023 hingga Senin, 18 September 2023. Lokasi pameran pun tersebar di tiga titik sekaligus, yaitu pada lantai 6 Plaza Indonesia, Jakarta; Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur; dan Nipah Park, Makassar. Acara ini pun berjalan dengan lancar.
Tema yang diusung dalam pameran ini adalah Revolutionary Road. Pameran ini menyajikan karya digital mengenai “pahlawan Indonesia” atau “Perjuangan Masyarakat untuk Kemerdekaan”. Tema tersebut dipilih untuk merayakan kemerdekaan Bangsa Indonesia yang ke-78. Karya-karya yang ditampilkan memiliki gaya artistik yang kontemporer. Tiap karya menyimbolkan rasa hormat yang mendalam terhadap kontribusi yang sangat berharga dalam membentuk sejarah Indonesia. Ketiga lokasi yang dipilih sebagai tempat pelaksanaan pameran pun dipilih atas dasar perannya yang besar dalam sejarah Indonesia.
Pameran seni digital Beyond Canvas oleh IDNFT dibuka dengan Art Talk yang dibawakan oleh Amelia. Seminar tersebut membahas mengenai pameran Beyond Canvas yang memamerkan karya-karya seniman dan kreator Indonesia yang terinspirasi dari tema revolusi, kemerdekaan, dan kebebasan. Tema Revolutionary Road dipilih untuk mencerminkan semangat gerakan kemerdekaan Indonesia.
Amelia selaku Founder Beyond Canvas berharap pameran ini dapat menginspirasi pengunjung untuk merenungkan makna kemerdekaan dan merayakan prestasi bangsa Indonesia. Amelia pun berharap pameran ini bisa menjadi jembatan antara seniman NFT dan seniman yang belum pernah terjun ke NFT. Ia percaya bahwa pameran ini dapat menunjukkan kepada dunia bahwa NFT dapat digunakan untuk menciptakan seni yang indah dan bermakna, dan dapat hidup berdampingan dengan bentuk seni tradisional. Begitu pula pameran ini akan membantu para seniman untuk dapat mencoba NFT dan menciptakan komunitas seni yang lebih inklusif.
Antusiasme peserta terhadap acara pameran seni digital sangat tinggi. Tidak hanya dari Indonesia, pameran seni digital ini juga diikuti oleh peserta internasional. Hal itu menunjukkan komitmen Beyond Canvas dalam mendobrak batasan ruang dalam seni digital. Totalnya terdapat 150 karya seni digital yang diterima oleh IDNFT. Dari jumlah tersebut, IDNFT melakukan kurasi untuk memilih 45 karya seni digital yang terkualifikasi untuk mengikuti pameran. Karya-karya yang lolos tersebut kemudian melewati proses mint fund dan minting. Dari karya-karya yang lolos pameran, Kurator memilih 3 karya terbaik untuk menerima hadiah. Karya yang terpilih yaitu “Love” oleh Dayat Robiansyah, “Karnaval Kota Kembang” oleh Agato Jiwangga, dan “Perjuangan Demi Masa Depan” oleh Suasana Ilustrasi.
Program Beyond Canvas oleh IDNFT mendapat respons yang baik dari masyarakat. Pada hari pembukaan pameran, tercatat bahwa terdapat 500 pengunjung. Beberapa pengunjung bahkan tertarik untuk membeli NFT yang dipamerkan dalam pameran Beyond Canvas, dan pengunjung pameran ini semakin bertambah hingga mencapai 1000 pengunjung setiap harinya.
Acara Beyond Canvas masih akan dilaksanakan hingga 18 September 2023. Pengunjung yang tertarik dapat mengunjungi lantai 6 Plaza Indonesia, Jakarta atau Taman Mini Indonesia, Jakarta Timur. Pengunjung yang berada di Pulau Sulawesi dapat menghadiri pameran yang dilaksanakan di Nipah Park, Makassar.
Tentang IDNFT
IDNFT, sebagai komunitas kreator NFT terbesar di Indonesia, telah berkomitmen untuk memberdayakan masyarakat Indonesia dengan memberikan edukasi dan arahan penggunaan WeB3. Komunitas ini percaya pada manfaat jangka panjang dari teknologi NFT dan Web3 di Indonesia, dan memiliki visi “Embrace, Educate, and Empower”. Dalam upayanya untuk mewujudkan visi tersebut, IDNFT telah memberikan dukungan dan mempermudah akses pada NFT dan Web3 dengan memberikan pengetahuan, pedoman, dan dukungan komunitas.
Saat ini, IDNFT memiliki lebih dari 8900 anggota di Discord yang terdiri dari kreator dan kolektor NFT, Web 3.0 Developer, dan para enthusiast. Untuk memenuhi misinya, IDNFT rutin menyelenggarakan program edukasi bersama dengan berbagai ahli NFT dan Web3 melalui Twitter Spaces, Telegram Talk, Discord Live, ataupun IG Live setiap minggunya. Selain itu, IDNFT mengadakan program untuk mempromosikan dan mendukung kreator-kreator NFT di Indonesia baik secara daring maupun luring.
Tidak hanya itu, IDNFT juga mendukung para kreator baru yang membutuhkan dengan melalui IDNFT Foundation yang memberikan beasiswa minting (mint fund) dan juga collect fund kepada para kreator baru yang membutuhkan. Hingga saat ini, tercatat lebih dari 150 juta rupiah telah diberikan.
IDNFT juga terus berupaya untuk mendukung pertumbuhan industri NFT dan Web3 di Indonesia dengan bekerja sama dengan berbagai pihak seperti komunitas, asosiasi (Asosiasi Blockchain Indonesia, Indonesian Crypto Consumer Association, ASPAKRINDO), lembaga pemerintahan (Kominfo, Kemenparekraf), serta media massa seperti TEMPO, Coinvestasi, dan Coinfolks, serta lain sebagainya. Komunitas ini masih membuka peluang kerjasama untuk brand lainnya untuk bekerja sama dalam Web3 on Campus selanjutnya.
Apabila ada pertanyaan seputar IDNFT dan program Beyond Canvas, silahkan hubungi nomor atau cek website dibawah ini:
+62 877-8757-5694 (Dewi)