Amazon telah meluncurkan saingan ChatGPT-nya, Bedrock, yang akan berfungsi serupa dengan chatbot yang dikembangkan oleh OpenAI yang saat ini sangat populer sekali
Amazon mengikuti jalur OpenAI dan Google, melalui pengenalan sistem AI sendiri. Selain itu, CEO Andy Jassy menyatakan investasi perusahaan pada AI.
Amazon Bersaing Membuat AI
Amazon telah mengumumkan saingan ChatGPT-nya sendiri yang disebut Bedrock. Selain itu, pengembangan tersebut akan memberi perusahaan jawaban atas sistem OpenAI, serta program ini serupa dengan Google yakni Bard. Selanjutnya fungsionalitas serupa yang dibangun ke dalam ekosistem Amazon.
Bedrock diatur untuk memberikan sejumlah fitur AI kepada pelanggan Amazon Web Services, yang merupakan bisnis yang dijalankan melalui layanan data Amazon. Selain itu, Bedrock API dasar yang baru menghadirkan kemampuan untuk membangun chatbot, meringkas teks, dan mengembangkan gambar sesuai request.
Baca Juga 78% Orang Rusia Merasa Bitcoin Adalah Kripto yang Dapat Diandalkan
Sebaliknya, Bedrock memungkinkan pengguna untuk mengubah specific machine learning tertentu untuk tugas tertentu. Atau, ChatGPT OpenAI berjalan pada model bahasa GPT-4. Namun, pengguna Bedrock dapat memilih dari model seperti Jurassic-2 AI21, Claude Anthropic, dan Amazon Titan.
CEO Amazon Andy Jassy baru-baru ini berbicara tentang pentingnya investasi AI bagi perusahaan. Secara khusus, dia menyatakan bahwa, “LLM dan AI akan menjadi masalah besar bagi pelanggan, pemegang saham kami, dan Amazon,” dalam suratnya kepada pemegang saham.
