Bitcoin Jatuh ke US$80K, Apakah Bullrun Usai?

Pada 10 Maret 2025, harga Bitcoin turun tajam ke $80,052, mencatatkan penurunan 7% dalam 24 jam terakhir dengan harga terkini di $82,200. Penurunan ini semakin diperparah oleh ketidakpastian pasar yang dipicu oleh kebijakan ekonomi Presiden Donald Trump.

Bitcoin Jatuh ke US$80K, Apakah Bullrun Usai?
Chart $BTC. Source : TradingView

Pernyataan Trump mengenai pemotongan anggaran dan tarif perdagangan yang disebutnya akan menimbulkan “rasa sakit ekonomi sementara” semakin memperburuk ketegangan pasar. Hal ini menambah kekhawatiran di kalangan investor yang khawatir kebijakan tersebut bisa memperburuk ketidakpastian yang sudah ada, terutama di pasar kripto.

Dengan harga Bitcoin yang terus menurun, volatilitas pasar semakin terasa. Ketidakpastian global yang ditambah dengan kebijakan Trump semakin mengaburkan prospek pasar kripto, membuat investor merasa semakin cemas tentang dampak jangka panjang yang bisa ditimbulkan.

Pengaruh Kebijakan Trump Terhadap Pasar Bitcoin

Pernyataan Trump tentang dampak negatif jangka pendek dari kebijakan ekonominya semakin memperburuk situasi di pasar Bitcoin. Pemotongan anggaran dan tarif perdagangan semakin memperdalam ketegangan ekonomi, dan ini menciptakan ketidakpastian besar di pasar, mendorong banyak investor untuk meragukan masa depan Bitcoin.

Beberapa analis melihat kemiripan antara kebijakan Trump dan kebijakan yang diterapkan oleh Paul Volcker, mantan Ketua Federal Reserve pada 1980-an. Meski Volcker berhasil menstabilkan inflasi dalam jangka panjang, dampak jangka pendek dari kebijakannya menyebabkan ketidakstabilan pasar.

Karena ketidakpastian ini, banyak investor memilih untuk menunggu keputusan yang lebih jelas dan stabil. Sentimen negatif yang berkembang semakin memperburuk tekanan pada harga Bitcoin, membuat banyak pelaku pasar memilih untuk berhati-hati dalam langkah mereka.

Likuidasi dan Sentimen Pasar Bitcoin

Pada 10 Maret 2025, data likuidasi menunjukkan bahwa Bitcoin mengalami likuidasi senilai $64,48 juta dalam 12 jam terakhir, dengan ETH menyusul di angka $28,72 juta. Dalam 24 jam terakhir, total likuidasi mencapai $649,08 juta, di mana posisi short mendominasi dengan $502,07 juta.

Data likuidasi heatmap. Source : Coinglass

Sentimen pasar juga terlihat sangat bearish, dengan penurunan volume posisi long sebesar 21,42%, yang berbanding terbalik dengan penurunan volume posisi short yang mencapai 29,20%. Pergerakan ini menunjukkan adanya ketegangan di pasar, di mana lebih banyak trader memilih posisi short untuk mengantisipasi potensi penurunan lebih lanjut.

Posisi long dan short. Source : Coinglass

Data ini semakin memperlihatkan bahwa pasar Bitcoin saat ini sedang menghadapi volatilitas tinggi. Sementara itu, posisi short di platform seperti OKX mengalami peningkatan, menandakan bahwa lebih banyak trader memilih untuk bersikap bearish terhadap Bitcoin dalam jangka pendek

Baca juga Bedah Kripto Elixir Network ($ELX)

Reaksi Pasar dan Masa Depan Bitcoin

Meskipun harga Bitcoin terus menurun, beberapa analis tetap optimis tentang prospek jangka panjangnya. Arthur Hayes masih melihat potensi kenaikan setelah fase koreksi ini. Penurunan harga saat ini mungkin hanya sementara, dan Bitcoin berpotensi naik dalam beberapa bulan mendatang.

Namun, ketidakpastian masih membayangi pasar. Banyak investor khawatir akan dampak lanjutan kebijakan Trump terhadap pasar kripto. Banyak posisi short yang terpasang di berbagai level harga, membuat pasar lebih berhati-hati.

Pasar Bitcoin diperkirakan akan terus volatile hingga kebijakan ekonomi yang lebih jelas diterapkan. Dalam jangka panjang, kebijakan yang lebih stabil bisa membuka jalan bagi Bitcoin untuk melanjutkan tren bullishnya.

Baca juga Top 5 Altcoin yang Harus Kamu Pantau Minggu Ini (10 Maret 2025)

Exit mobile version