BRICS akan meluncurkan mata uang baru untuk menyelesaikan perdagangan global dan mengakhiri ketergantungan pada dolar AS. Langkah ini akan menciptakan mata uang cadangan alternatif dan menantang dolar. Saat ini, dolar AS berfungsi sebagai mata uang cadangan de facto dan dipegang secara luas oleh Bank Sentral di seluruh dunia dan digunakan untuk transaksi internasional.
Jika mata uang BRICS yang baru mendapatkan daya tarik dan penerimaan yang signifikan di antara negara-negara, itu dapat menantang status dolar AS sebagai mata uang cadangan utama.
Akankah Dolar AS Hancur Jika BRICS Meluncurkan Mata Uang Baru?
Mata uang BRICS yang baru dapat menyebabkan pergeseran bertahap dalam cadangan mata uang global dari dolar AS. Perkembangan tersebut berpotensi menurunkan permintaan dolar AS dan melemahkan posisinya di pasar internasional.
Penurunan permintaan dolar mengarah pada depresiasi mata uang, karena kehilangan supply and demand.
Baca Juga Saat ini, Cardano adalah DEX Chain Terbesar Kesembilan Berdasarkan Trading Volume
Namun, status dolar AS sebagai mata uang cadangan dunia didasarkan pada berbagai faktor. Faktor-faktor tersebut meliputi ukuran dan stabilitas ekonomi AS serta kepercayaan dan keyakinan yang ditempatkan pada mata uang. Setiap dampak signifikan terhadap status dolar AS akan membutuhkan perubahan substansial dalam dinamika ekonomi dan geopolitik global.
Selain itu, meluncurkan mata uang baru melibatkan banyak tantangan, termasuk koordinasi antar negara BRICS. Tender baru perlu membangun kredibilitas dan kepercayaan di pasar global.
BRICS perlu menciptakan infrastruktur dan institusi yang diperlukan untuk mendukung penggunaannya dalam skala global. Faktor-faktor ini akan memainkan peran penting dalam menentukan keberhasilan mata uang BRICS baru dalam sistem keuangan.
Kesimpulannya, dolar AS dapat tetap menjadi kekuatan dominan karena mata uang BRICS yang akan segera dirilis belum membuktikan kekuatannya.
BRICS adalah aliansi Brasil, Rusia, India, Cina, dan South Africa. KTT berikutnya akan diadakan di Cape Town, South Africa pada Agustus 2023. Keputusan untuk meluncurkan mata uang baru akan digabungkan dan diambil pada KTT tersebut.