Sebuah Dokumen resmi yang diterbitkan oleh Federal Bureau of Investigation (FBI) menunjukkan bahwa badan penegak hukum telah mengambil alih aset digital dengan total nilai sekitar $1,7 juta antara bulan Maret dan Mei.
Di Wilayah Timur Virginia, lembaga penegak hukum telah mengambil alih total 428,5 ETH, merupakan jumlah terbesar yang pernah disita hingga saat ini. Salah satu sitaan memiliki nilai sekitar $463.000. Dalam pengajuan tersebut, FBI juga menekankan bahwa penyitaan aset ini merupakan hasil dari pelanggaran berbagai peraturan federal. FBI menyatakan:
“Federal Bureau of Investigation (FBI) memberikan pemberitahuan bahwa properti yang tercantum di bawah ini disita berdasarkan dasar federal karena pelanggaran hukum federal.”
Sementara itu, FBI terus memberikan peringatan kepada komunitas crypto mengenai penipu. Pada tanggal 6 Agustus, FBI mengeluarkan peringatan tentang para peretas akun yang memanfaatkan korban dengan menciptakan “sense of urgency” dan mengarahkan mereka ke situs web palsu yang akhirnya mencuri aset mereka. FBI mengungkapkan bahwa para penjahat ini meretas akun media sosial resmi atau membuat akun palsu yang sangat mirip dengan akun resmi untuk melakukan tindakan pencurian dan penipuan.
Baca Juga Huobi Mengkonfirmasi PHK 20% dan Menyangkal Rumor Kebangkrutan
Selain dari upaya penipuan phishing dan peretasan media sosial, FBI juga memberikan peringatan mengenai iklan palsu di dunia crypto pada awal tahun ini. Pada tanggal 23 Mei, lembaga ini mencatat bahwa warga Amerika Serikat harus berhati-hati terhadap iklan yang palsu, di mana para korban dapat terlibat dalam skema penipuan investasi kripto.