Financial Times Keluarkan “Permintaan Maaf” Karena Kritik Bitcoin Selama 13 Tahun

Selama lebih dari 13 tahun, FT Alphaville dari Financial Times dikenal dengan kritik kerasnya terhadap Bitcoin. Mereka menyebut Bitcoin sebagai “permainan hasil negatif” yang tidak efisien dan hanya didorong oleh hype. Kritik ini membuat banyak orang enggan berinvestasi di Bitcoin saat awal pertumbuhannya.

Namun, setelah Bitcoin melampaui harga $100.000, mereka mengeluarkan pernyataan yang disebut sebagai “permintaan maaf.” Dengan nada penuh sindiran, mereka mengaku menyesal jika kritik mereka membuat pembaca melewatkan peluang besar. Meski begitu, FT tetap mempertahankan pandangan kritisnya terhadap Bitcoin.

Respons ini memancing reaksi keras dari komunitas kripto. Banyak yang merasa permintaan maaf itu tidak tulus dan lebih seperti upaya menyelamatkan reputasi mereka di tengah suksesnya Bitcoin.

Permintaan Maaf Bernada Sarkastik

Financial Times Keluarkan "Permintaan Maaf" Karena Kritik Bitcoin Selama 13 Tahun

Dalam pernyataannya, FT Alphaville menulis, “Kami meminta maaf jika Anda memilih untuk tidak membeli sesuatu yang angkanya ternyata naik.” Pernyataan ini, yang terlihat ringan, justru memicu banyak kritik.

Mereka juga menegaskan skeptisisme terhadap Bitcoin bukan berarti mendukung keuangan tradisional (tradfi), yang juga mereka anggap bermasalah. Meski begitu, komunitas kripto menyebut permintaan maaf ini sebagai “sindiran terselubung” yang jauh dari sikap tulus.

Komentar pedas membanjiri media sosial, dengan beberapa menyebut langkah ini sebagai “permintaan maaf palsu.” Banyak yang merasa FT tidak menunjukkan refleksi mendalam terhadap kesalahan pandangan mereka selama ini.

Bitcoin Tetap Mengukir Sejarah

Walaupun FT terus mempertahankan kritiknya, Bitcoin tetap melaju dengan harga yang kini melampaui $100.000. Kritik tentang efisiensi dan desain pasokan Bitcoin yang disebut tidak mempertimbangkan siklus ekonomi tidak menghentikan minat investor global.

Tokoh besar seperti Warren Buffett dan Jamie Dimon, yang pernah memprediksi Bitcoin akan gagal, kini terbukti salah. Namun, pandangan skeptis terhadap Bitcoin tetap menjadi bagian dari perjalanan aset ini.

Meski penuh kontroversi, pencapaian Bitcoin menunjukkan bahwa kripto punya daya tarik yang sulit diabaikan. Kenaikannya menjadi bukti kuat bahwa teknologi ini memiliki peran penting dalam market modern.

Baca juga Bitcoin Jatuh ke $61,674 di Market Kripto Korea Selatan, Dampak Deklarasi Darurat Militer

Exit mobile version