Bitcoin tetap berada pada jalurnya yang menghijau di minggu ini karena telah mencapai ke harga $17.000 dan resis BTC berada di $16.500. Seluruh market kripto berada pada zona hijau, Namun lonjakan harga yang tiba-tiba ini masih membuat para investor kurang percaya karena kondisi yang masih berada pada market bearish.
Jadi, Kenapa BTC Naik Hingga 17K?
BTC mencapai level $17.000 setelah ketua Fed Jerome Powell membuat pidato dovish daripada pidato hawkish pada hari Rabu. Powell menegaskan bahwa kenaikan suku bunga dapat melambat pada bulan Desember setelah menaikkannya secara agresif tahun ini untuk menjinakkan inflasi. “Kemungkinan memulihkan stabilitas harga akan membutuhkan penahanan (suku bunga) pada tingkat yang membatasi untuk beberapa waktu,” kata Powell.
Baca Juga Menurut Presiden FED, Inflasi akan Turun menjadi 3%
Kepala Fed juga menambahkan, “Meskipun ada beberapa perkembangan yang menjanjikan, jalan kita masih panjang untuk memulihkan stabilitas harga.” Sikap dovish dari Powell adalah perubahan nada dari pidato sebelumnya di mana The Feds tetap agresif dan hawkish.
Pidato tersebut diterima oleh investor Wall Street dan membawa rasa positif baru di pasar. Dow Jones melonjak 737 poin setelah pidato Powell yang mengindikasikan bahwa pasar sedang menunggu hari yang dovish.
Sementara pasar saham meroket pada hari Rabu, Bitcoin dan pasar crypto secara keseluruhan mengikuti pertumbuhan tersebut. Pasar diharapkan berada di sisi yang lebih hijau minggu ini karena suku bunga kemungkinan akan turun.
Perkembangan tersebut dapat membuat Bitcoin menembus level resistensinya di $17.500 dan bergerak menuju $18.300 di leg berikutnya.