Social media blockchain adalah sebuah konsep yang menggabungkan teknologi blockchain dengan platform media sosial. Blockchain adalah sebuah sistem terdistribusi yang memungkinkan transaksi dan data untuk dicatat secara transparan, aman, dan tidak dapat diubah.
Berikut merupakan platform social media blockchain yang dapat menjadi alternatif para content creator agar karya nya dapat dihargai dan aman dari pembajakan.
Steemit
Steemit adalah decentralized social media network yang inovatif. Pengguna dibayar untuk membuat dan membuat konten. Pengguna termotivasi untuk membuat konten berkualitas tinggi dan berinteraksi dengan komunitas karena mereka bisa mendapatkan token Steem (STEEM) karena telah berpartisipasi.
Dengan mendorong ekosistem para pembuat konten yang berkembang pesat dan membayar mereka secara langsung, strategi Steemit mengubah model media sosial konvensional.
Baca Juga Asosiasi Blockchain Memanggil Regulator untuk Info tentang “De-Banking of Crypto Firms”
Verasity
Verasity adalah platform media sosial berbasis blockchain lainnya yang berfokus pada konten video dan monetisasi. Ini bertujuan untuk memberdayakan pembuat konten dengan menyediakan ekosistem yang transparan dan adil untuk berbagi video, menonton, dan mendapatkan hadiah. Verasity menggunakan token aslinya, VRA, untuk mendorong keterlibatan, dan menghargai content creators dan viewers.
Melalui teknologi blockchain, Verasity memastikan keaslian dan menyediakan lingkungan yang aman bagi pembuat konten untuk memonetisasi video mereka. Dengan fitur-fitur seperti pemblokiran iklan dan pencegahan iklan penipuan, Verasity bertujuan untuk meningkatkan pengalaman konten video secara keseluruhan, sekaligus menawarkan model monetisasi yang berkelanjutan bagi para kreator.
Binded
Binded adalah platform berbasis teknologi blockchain yang dirancang khusus untuk fotografer untuk melindungi hak cipta mereka. Dengan Binded, fotografer dapat mengunggah gambar mereka dengan aman ke brankas hak cipta yang dilindungi blockchain. Ini memastikan keaslian dan kepemilikan karya mereka. Selain itu, Binded memungkinkan seniman untuk membagikan kreasi mereka sambil secara aktif memantau potensi pelanggaran hak cipta.
Dengan memanfaatkan kekuatan blockchain, Binded telah berhasil merekam dan melindungi lebih dari 350.000 gambar, menjadikan dirinya sebagai platform yang andal untuk perlindungan hak cipta. Selain itu, Binded telah menyederhanakan proses pendaftaran hak cipta untuk foto Instagram. Setiap kali pengguna memposting gambar di Instagram dengan tagar #Binded, itu memicu pendaftaran foto secara instan, memastikan perlindungan hak cipta yang cepat dan efisien.
Audius
Audius adalah platform streaming musik terdesentralisasi yang berusaha mengubah bisnis musik. Audius, yang dikembangkan di blockchain Ethereum, memberi musisi kendali langsung atas musik mereka dan memungkinkan mereka menghasilkan uang tanpa menggunakan perantara.
Audius menawarkan transparansi dengan memanfaatkan teknologi blockchain. Membangun jaringan dan berinteraksi dengan penggemar secara langsung memungkinkan seniman mendapatkan feedback langsung atas karya mereka.
Sapien
Sapien menekankan privasi pengguna, konten berkualitas tinggi, dan kepemilikan data. Ini memungkinkan pengguna untuk memproduksi, mendistribusikan, dan terlibat dalam wacana tentang berbagai topik, sambil tetap mempertahankan kontrol atas data mereka.
Sapien telah menggunakan teknologi blockchain untuk membuat sistem terdesentralisasi yang mempromosikan berita berkualitas tinggi dan mencegah spam dan informasi palsu. Pengguna dapat membuat umpan berita khusus dan melakukan percakapan pengguna lain yang memiliki minat yang sama.