Platform Pump.fun, yang terkenal sebagai tempat meluncurkan meme coin, baru-baru ini bikin gebrakan besar. Mereka telah menghabiskan lebih dari $62,6 juta (atau sekitar Rp1 triliun!) untuk membeli kembali token mereka sendiri, PUMP.
Aksi ini disebut buyback, dan tujuannya adalah untuk menstabilkan harga token serta mengurangi tekanan jual dari para investor. Dengan membeli kembali token, jumlah PUMP di pasar jadi lebih sedikit, yang secara teori bisa membuat harganya naik.
Baca Juga Tether Batal Hentikan Dukungan di Lima Blockchain
Strategi mereka cukup unik:
- Pakai Uang Sendiri: Mereka menggunakan pendapatan yang didapat dari biaya peluncuran meme coin di platform mereka.
- Beli Setiap Hari: Aksi buyback ini dilakukan setiap hari. Dalam seminggu terakhir, mereka menghabiskan sekitar $1,3 juta hingga $2,3 juta per hari.
Strategi ini terbukti berhasil. Harga token PUMP naik lebih dari 12% dalam sebulan terakhir dan sekitar 9% dalam seminggu.

Jumlah Investor Melonjak, Tapi Ada Masalah Hukum
Berkat aksi buyback ini, minat investor juga meningkat. Jumlah dompet (wallet) yang memegang token PUMP sekarang mencapai lebih dari 70.000, dan hampir separuhnya adalah investor kecil dengan jumlah token kurang dari 10.000. Ini menunjukkan bahwa investor ritel mulai kembali melirik token ini.
Namun, di balik kesuksesan ini, ada tantangan besar yang menghadang Pump.fun. Mereka saat ini sedang menghadapi gugatan hukum senilai $5,5 miliar. Gugatan ini menuduh Pump.fun menggunakan strategi pemasaran yang agresif untuk menciptakan hype dan rasa urgensi buatan di seputar token yang sangat tidak stabil (volatil).
Perebutan Posisi di Dunia Meme Coin
Pump.fun juga harus bersaing ketat dengan platform lain, seperti LetsBonk, yang sempat menggeser mereka dari posisi teratas dalam hal pendapatan. Pada bulan Juli, LetsBonk bahkan sempat mendominasi pasar.
Tapi, Pump.fun tidak tinggal diam. Dengan strategi dan daya tariknya, mereka berhasil merebut kembali posisi puncak. Data terbaru menunjukkan bahwa Pump.fun menguasai 73% pangsa pasar, jauh mengungguli LetsBonk yang pangsa pasarnya turun menjadi kurang dari 9%.
Jadi, di satu sisi Pump.fun sedang berjaya berkat strategi buyback dan popularitasnya kembali naik, tapi di sisi lain, mereka juga harus menghadapi masalah hukum yang serius dan persaingan yang ketat.