Trader Hyperliquid ini Tutup Posisi Long Bitcoin dengan Kerugian $1,25 Miliar

James Wynn, trader kripto ternama, baru saja menutup posisi long Bitcoin senilai $1,25 miliar di platform Hyperliquid. Posisi ini menggunakan leverage tinggi, hingga 40x, sehingga risikonya cukup besar. Meskipun sempat meraup profit sekitar $40 juta, Wynn akhirnya harus menanggung kerugian sebesar $13,4 juta.

Trader Hyperliquid ini Tutup Posisi Long Bitcoin dengan Kerugian $1,25 Miliar
Wallet dari James Wynn. Source: Coinglass.

Liquidation price untuk posisi ini ada di kisaran $105.179. Artinya, jika harga Bitcoin turun ke angka tersebut, posisi Wynn bisa langsung dilikuidasi. Dengan leverage setinggi ini, ruang gerak posisinya memang sangat terbatas dan rawan tekanan pasar.

Wynn memulai dengan modal $830 juta pada 21 Mei dan dalam hari yang sama berhasil merealisasikan profit $400 juta. Keesokan harinya, ketika Bitcoin menembus harga $110.000, dia menambah posisi long-nya menjadi $1,1 miliar dan kembali mengantongi profit hampir $40 juta.

Wynn Beralih dari Posisi Long ke Short Bitcoin dengan Nilai Miliaran

Tidak lama setelah menutup posisi long, Wynn langsung membuka posisi short Bitcoin dengan nilai lebih dari $1 miliar di platform yang sama. Ia menggunakan leverage 40x dan seluruh saldo wallet-nya, sekitar $50 juta, sebagai jaminan.

Transaksi dari James Wynn. Source: Coinglass.

Posisi short ini sudah menghasilkan profit sekitar $3 juta. Namun, posisi tersebut punya liquidation price di angka $110.446. Jika harga Bitcoin naik melewati titik ini tanpa tambahan dana, posisi Wynn bisa dilikuidasi secara otomatis.

Perubahan posisi yang cepat ini menunjukkan bagaimana Wynn mampu beradaptasi di market kripto yang sangat fluktuatif. Token asli platform Hyperliquid, HYPE, juga ikut melesat naik lebih dari 8% dalam 24 jam terakhir, mendekati harga tertinggi sepanjang masa.

Baca juga Stablecoin Keluarga Trump Bikin Geger, GENIUS Act Segera Diubah!

Menjaga Posisi di Tengah Volatilitas Market Kripto

Selain pergerakan di Bitcoin, Wynn juga menutup posisi long Ethereum dan Sui dengan kerugian sekitar $5,3 juta akibat pembalikan arah pasar. Namun, ia justru memperbesar eksposur Bitcoin-nya menjadi 11.070 BTC, atau senilai sekitar $1,19 miliar.

Posisi besar ini menghadapi kerugian belum terealisasi lebih dari $20 juta, termasuk biaya pendanaan. Liquidation price-nya ada di sekitar $104.820, membuat support di kisaran $107.000 sampai $108.000 menjadi sangat krusial.

Analis menekankan pentingnya menjaga support ini agar posisi Wynn tidak dilikuidasi. Level ini juga memberi peluang bagi Bitcoin untuk mencoba menembus harga tertinggi baru. Jika gagal, tekanan jual paksa bisa membuat harga turun lebih dalam, mempertegas betapa volatil dan penuh risiko pasar kripto.

Baca juga Solana Alami Lonjakan Volume Memecoin dan Kemitraan Strategis R3

Exit mobile version