CoinFolks
No Result
View All Result
Join Group Telegram ✨
  • Beranda
  • Info Airdrop
  • Bedah Kripto
  • Riset
  • Beranda
  • Info Airdrop
  • Bedah Kripto
  • Riset
No Result
View All Result
CoinFolks
No Result
View All Result

Hong Kong Bongkar Penipuan Kripto Bermodus Deepfake Raup $46M!

oleh Ahmad Andhika Priyadi
9 bulan lalu
0
A A
Hong Kong Bongkar Penipuan Kripto Bermodus Deepfake Raup $46M!
Bagikan di TelegramBagikan di WhatsAppBagikan di Twitter
Group Telegram CoinFolks Community Group Telegram CoinFolks Community Group Telegram CoinFolks Community

Teknologi deepfake dan kripto menjadi senjata utama dalam kejahatan siber modern. Di Hong Kong, polisi baru-baru ini membongkar sindikat besar yang menggunakan deepfake untuk menipu korban dan meraup $46 juta dalam skema investasi kripto palsu. Para pelaku menggunakan teknologi canggih untuk menyamar sebagai wanita menarik dalam panggilan video, memikat korban pria muda dari seluruh Asia.

Hong Kong Bongkar Penipuan Kripto Bermodus Deepfake Raup $46M!
Pers Conferense Polisi Hong kong

Modus ini berhasil membangun hubungan emosional sebelum akhirnya menjebak mereka dalam investasi kripto yang menipu. Penggerebekan besar-besaran yang dilakukan pada 9 Oktober 2024 melibatkan lebih dari 100 detektif dari Kepolisian Hong Kong. Mereka menargetkan sebuah pusat operasi penipuan di Hung Hom, Kowloon, di mana sindikat tersebut beroperasi dari sebuah bangunan industri seluas 4.000 kaki persegi.

Dari sini, para pelaku menargetkan korban di berbagai negara Asia, termasuk Taiwan, Singapura, India, dan China daratan. Selama tahun 2024, penipuan investasi kripto semakin meningkat, dengan 2.700 laporan kasus yang menyebabkan kerugian mencapai HK$ 1,7 miliar. Sepertiga dari aktivitas penipuan tersebut terjadi di New Territories, wilayah tempat sindikat ini beroperasi.

Strategi Cinta Palsu dan Skema Kripto yang Menjerat

Hong Kong Bongkar Penipuan Kripto Bermodus Deepfake Raup $46M!
Bukti Chat Pelaku dan Korba

Para pelaku memanfaatkan kombinasi teknologi dan manipulasi emosional untuk menjerat korban. Mereka memulai dengan menghubungi korban melalui platform media sosial, mengirimkan gambar wanita menarik yang dibuat menggunakan AI untuk membangun kepercayaan. Teknologi yang mereka gunakan, Deep Art, menciptakan profil yang tampak sempurna, menggambarkan sosok yang berpenampilan menarik, berpendidikan, dan memiliki karier yang sukses.

Setelah korban merasa jatuh cinta, pelaku mulai membujuk mereka untuk berinvestasi dalam skema kripto yang menjanjikan keuntungan besar dalam waktu singkat. Modus ini dikenal sebagai pig-butchering, di mana korban terus dimanipulasi untuk menginvestasikan lebih banyak uang hingga mereka menyadari bahwa uang mereka tidak dapat diakses kembali.

Hong Kong Bongkar Penipuan Kripto Bermodus Deepfake Raup $46M!
Skema Penipuan

Para pelaku bukan hanya memanfaatkan emosi korban, tetapi juga sangat terlatih. Sindikat ini merekrut lulusan universitas dengan pengalaman di media sosial dan perdagangan kripto, memberikan mereka pelatihan khusus untuk berinteraksi dengan korban, serta menyempurnakan kemampuan teknis dalam menggunakan teknologi deepfake.

Deepfake yang Menciptakan Realitas Palsu

Teknologi deepfake memainkan peran penting dalam penipuan ini, dengan kemampuan untuk memalsukan penampilan dan suara dalam panggilan video. Pelaku penipuan menciptakan persona deepfake yang tampak nyata, menambah keyakinan korban bahwa mereka sedang berbicara dengan seseorang yang nyata. Penggunaan deepfake ini menjadi bagian dari strategi penipuan, yang semakin sulit dideteksi oleh korban.

Hong Kong Bongkar Penipuan Kripto Bermodus Deepfake Raup $46M!
Lokasi alamat IP

Sindikat ini juga menciptakan platform investasi kripto palsu yang tampak profesional dan sah, memanfaatkan alamat IP luar negeri untuk memberikan ilusi bahwa investasi mereka berbasis di luar negeri. Hal ini memperkuat kepercayaan korban bahwa mereka berpartisipasi dalam investasi yang menguntungkan dan sah.

Organisasi sindikat ini juga sangat terstruktur, dengan pembagian tugas yang jelas antara bagian pelatihan, operasi penipuan, dukungan teknis, dan akuntansi. Anggota sindikat diberi insentif besar, hingga 40% dari hasil penipuan, untuk memotivasi mereka agar bekerja lebih keras dan mencapai target.

Dampak dan Upaya Penegakan Hukum

Kasus ini menunjukkan betapa seriusnya ancaman penipuan berbasis kripto dan deepfake. Hong Kong, sebagai pusat keuangan global, menjadi target utama bagi penipu kripto yang memanfaatkan teknologi canggih. Penggunaan deepfake dalam penipuan telah meningkatkan skala kejahatan ini, dengan kerugian finansial yang signifikan bagi individu maupun perusahaan.

Polisi Hong Kong telah melakukan berbagai upaya untuk menanggulangi kejahatan siber, termasuk penangkapan besar-besaran pada Oktober 2024 yang berhasil mengungkap lebih dari 100 ponsel, perangkat komputer, serta barang-barang mewah hasil penipuan. Barang-barang tersebut ditemukan di pusat operasi sindikat di Hung Hom, di mana para pelaku menjalankan operasinya.

Kasus ini menjadi peringatan bagi publik tentang betapa bahayanya penipuan kripto yang menggunakan teknologi deepfake. Dengan berkembangnya teknologi, masyarakat harus lebih waspada terhadap janji-janji investasi yang terdengar terlalu baik untuk menjadi kenyataan, dan terus meningkatkan kewaspadaan terhadap manipulasi digital di dunia maya.

Baca juga Bitcoin Capai $67K, Angka Tertinggi Sejak Agustus

Tag: Hong Kong
BagikanKirimTweetBagikan
Ahmad Andhika Priyadi

Ahmad Andhika Priyadi

My days are fueled by a relentless curiosity about web3 and all its possibilities, as I enjoy exploring every aspect of this cutting-edge technology

Terkait Pos

Hong Kong Usulkan Pembebasan Pajak Kripto untuk Investor
Berita

Hong Kong Usulkan Pembebasan Pajak Kripto untuk Investor

Hong Kong Proses Regulasi Fiat Terkait Stablecoin
Berita

Hong Kong Proses Regulasi Fiat Terkait Stablecoin

Rekomendasi

Trump dan $WLFI Tunjukkan Keseriusan di Dunia Kripto Lewat Kerja Sama dengan Hedge Fund London

Trump dan $WLFI Tunjukkan Keseriusan di Dunia Kripto Lewat Kerja Sama dengan Hedge Fund London

Kripto vs Politik, Pertarungan Besar Dimulai di New York

Kripto vs Politik, Pertarungan Besar Dimulai di New York

Blockchain Aptos Jadi Pilihan Baru Manajer Aset untuk Tokenisasi RWA

Blockchain Aptos Jadi Pilihan Baru Manajer Aset untuk Tokenisasi RWA

Mengaku IT, Ternyata Hacker! NFT dan Asset Kripto Ludes Rp16 Miliar

Mengaku IT, Ternyata Hacker! NFT dan Asset Kripto Ludes Rp16 Miliar

Dibutakan Cinta, Rugi Kripto Miliaran! Citibank Diduga Gagal Deteksi Transaksi Mencurigakan

Dibutakan Cinta, Rugi Kripto Miliaran! Citibank Diduga Gagal Deteksi Transaksi Mencurigakan

📰✨ CoinFolks Newsletter
Jangan ketinggalan berita terkini dengan mulai berlangganan surel tentang kripto, NFT, web3, dan trading setiap minggu langsung ke email kamu.
Daftar
Tentang Kami

CoinFolks adalah Media Multi-Platform yang menghasilkan konten kreatif, penelitian, dan tren terbaru tentang Industri Web3. Kami menyajikan konten yang telah dikurasi untuk memberi Anda perspektif lain tentang Blockchain, Aset Kripto, NFT, dan teknologi Web3 terkait lainnya.

Jelajahi
  • Home
  • Berita
  • Kelas
  • Riset
  • Blockchain
  • Fundamental
  • Finansial
  • Tutorial
  • Tentang Kami
  • Kontak
Tiktok Instagram Youtube Telegram Linkedin
© 2024 CoinFolks - PT Rekan Artha Teknologi

Disclaimer • Kebijakan Privasi
Pedoman Media Siber • Redaksi

Selamat datang kembali!

Masuk dengan Google
ATAU

Jika kamu sudah mendaftar

Lupa Password? Sign Up

Daftar Akun Baru

Daftar dengan Google
ATAU

Mendaftar dengan akun Google

All fields are required. Log In

Masukkan nama pengguna atau alamat email Kamu untuk mereset kata sandi Kamu.

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Beranda
  • Info Airdrop
  • Bedah Kripto
  • Riset

© 2024 CoinFolks - PT. Rekan Artha Teknologi

Situs web ini menggunakan cookies. Dengan melanjutkan penggunaan situs web ini, Anda memberikan persetujuan untuk penggunaan cookies. Kunjungi Privasi dan Kebijakan Cookie.

CoinFolks Newsletter

Dapatkan berita terkini tentang kripto, NFT, web3, dan trading setiap minggu.

Go to mobile version