Mastercard punya kabar baik buat kamu yang sering pusing sama alamat wallet kripto yang panjang dan rumit!
Mereka baru saja memperluas program Crypto Credential-nya. Sekarang, kamu bisa kirim dan terima aset kripto ke wallet pribadi (self-custody) hanya dengan menggunakan alias atau nama pengguna yang gampang diingat, mirip seperti nama di media sosial atau alamat email!
Baca Juga $DYDX Tingkatkan Buyback ke 75%, Tokenomics DeFi Berubah Total
Kenapa Ini Penting?
- Anti-Salah Kirim: Alamat kripto itu deretan huruf dan angka panjang (heksadesimal) yang kalau salah satu saja, uangmu bisa hilang selamanya. Dengan alias, risiko typo hilang! Mastercard ingin prosesnya semudah pakai jaringan pembayaran biasa.
- Lebih Aman: Ada lapisan verifikasi identitas di awal. Jadi, kamu tahu bahwa alamat alias yang kamu kirim itu benar-benar milik orang yang sudah diverifikasi.
Siapa Saja yang Ikut?
- Polygon: Jadi blockchain pertama yang mendukung peluncuran fitur keren ini.
- Mercuryo: Bertugas memverifikasi identitasmu dan menerbitkan alias yang mudah dibaca itu. Setelah verifikasi, kamu bisa menautkan alias ke wallet pribadimu.
- Chainlink, Kraken, MetaMask, dll.: Ini bukan satu-satunya gebrakan Mastercard. Mereka memang lagi ngebut banget di dunia kripto, dari bikin kartu debit bareng Kraken, kolaborasi dengan MetaMask, sampai kerja sama dengan Chainlink supaya 3 miliar pemegang kartu mereka bisa beli kripto langsung on-chain!
Kata CEO Polygon Labs, Marc Boiron: “Kolaborasi ini menjadi momen penting ketika self-custody (mengontrol penuh wallet sendiri) benar-benar menjadi mudah.”
Singkatnya, Mastercard sedang berusaha keras agar menggunakan dan mengirim kripto di wallet pribadi terasa semudah dan seaman menggunakan bank atau kartu kredit biasa!