Presiden AS, Donald Trump, telah menyelesaikan 100 hari pertama masa pemerintahannya dengan beberapa langkah besar yang menunjukkan komitmennya terhadap industri kripto. Salah satu yang paling mencolok adalah pembebasan Ross Ulbricht, pendiri Silk Road, yang dianggap sebagai ikon dalam dunia kripto.
Selain itu, Trump juga mengeluarkan perintah eksekutif yang mendirikan cadangan Bitcoin strategis untuk AS. Ini adalah bagian dari upaya untuk menjadikan AS sebagai kekuatan kripto global, dengan melibatkan Bitcoin dan aset digital lainnya dalam kebijakan keuangan negara.
Namun, meskipun langkah-langkah besar ini menunjukkan komitmen kuat terhadap kripto, tantangan masih ada. Kebijakan perdagangan luar negeri Trump dan isu regulasi masih menjadi hambatan besar dalam mewujudkan visi kripto di AS.
Langkah-Langkah Trump dalam 100 Hari Pertama
Januari 2025
Pada 20 Januari 2025, Trump memulai masa jabatannya dengan meluncurkan token meme berbasis Solana, TRUMP token. Token ini sempat meroket hingga mencapai Market Cap $14 miliar, meskipun kini nilainya telah jatuh menjadi $2,9 miliar.

Selain itu, Trump memenuhi janji kampanyenya dengan memberikan pengampunan kepada Ross Ulbricht, pendiri Silk Road, yang telah lama dijadikan simbol perjuangan dalam dunia kripto dan kebebasan digital. Keputusan ini disambut dengan antusias oleh banyak penggiat kripto.
Trump juga mengeluarkan perintah eksekutif yang melarang peluncuran mata uang digital bank sentral (CBDC) oleh AS. Langkah ini dipandang sebagai upaya untuk menghindari pengawasan yang lebih ketat terhadap kripto dan memberikan perlindungan bagi penambang kripto.
Februari 2025
Pada 1 Februari 2025, Trump mengumumkan tarif baru terhadap Meksiko, China, dan Kanada, menyusul kekhawatiran terkait keamanan perbatasan dan penyelundupan fentanyl. Keputusan ini menyebabkan ketegangan dagang yang berdampak negatif pada harga saham dan kripto.
Pada 12 Februari 2025, Alexander Vinnik, pelaku pencucian uang yang terlibat dalam kasus Mt. Gox, dipulangkan ke Rusia. Vinnik, yang menjalankan pertukaran BTC-e, dihadapkan dengan tuduhan pencucian uang besar-besaran.
Kemudian, pada 18 Februari, Sam Bankman-Fried (SBF), mantan CEO FTX, memohon pembebasan dalam wawancara, mengungkapkan ketidakpuasannya terhadap sistem peradilan
Maret 2025
Pada 7 Maret, Trump menandatangani perintah eksekutif yang mendirikan “Strategic Bitcoin Reserve” AS, mengumpulkan Bitcoin yang disita dari tindakan kriminal. Meskipun tidak ada rencana untuk membeli Bitcoin secara langsung, ini mengarah pada pembentukan cadangan Bitcoin pertama di AS.
Pada hari yang sama, Trump juga mengadakan KTT Kripto di Gedung Putih dengan para pemimpin industri kripto seperti Michael Saylor dan Brian Armstrong. Namun, beberapa tokoh, seperti Charles Hoskinson, mengingatkan bahwa perubahan nyata harus melalui legislatif di Kongres.
Kemudian pada 25 Maret, WLFI meluncurkan stablecoin USD1, yang 100% didukung oleh surat berharga AS dan deposito dolar AS. Keputusan ini menarik perhatian anggota legislatif yang mengajukan penyelidikan etika terkait keterlibatan presiden dalam kebijakan stablecoin.
April 2025
Pada bulan April, Trump mengonfirmasi penunjukan Paul Atkins sebagai Ketua SEC, yang diharapkan dapat mempercepat pengembangan kebijakan pro-kripto di AS. Selain itu, Trump mengadakan KTT Kripto pertama di Gedung Putih untuk membahas masa depan kripto di AS.
Baca juga Loopscale Dapatkan Kembali Dana yang Dicuri Senilai $5,8 Juta
Tantangan dan Masa Depan Kebijakan Kripto Trump
Meskipun Trump telah membuat banyak kemajuan untuk industri kripto, masa depan kebijakan kripto masih dipenuhi tantangan besar. Beberapa kebijakan yang dia perkenalkan, seperti pembentukan cadangan Bitcoin strategis dan peluncuran memecoin, membawa dampak besar, tetapi juga memicu kontroversi terkait konflik kepentingan dan etika.
Kebijakan perdagangan Trump, yang mencakup tarif tinggi terhadap negara-negara besar, menciptakan ketidakpastian di pasar kripto, memengaruhi harga dan operasional penambang.
Sementara itu, kebijakan regulasi yang lebih ramah terhadap kripto memberikan harapan untuk masa depan industri ini di AS, meskipun perdebatan politik yang intens di Kongres dapat memperlambat kemajuan legislatif.
Di sisi lain, kebijakan seperti pembebasan Ross Ulbricht dan penunjukan figur pro-kripto di posisi-posisi penting di pemerintahan AS menunjukkan bahwa Trump berusaha memperkuat posisinya sebagai pemimpin dunia dalam adopsi kripto.
Baca juga Mastercard Gandeng Circle dan Paxos untuk Pembayaran Stablecoin di Merchant