Platform derivatif crypto Hyperliquid mencatat net outflows lebih dari $256 juta dalam waktu 30 jam terakhir setelah muncul laporan bahwa peretas yang terkait dengan Korea Utara menggunakan platform ini untuk aktivitas perdagangan.
Menurut peneliti keamanan MetaMask, Tay Monahan, peretas yang dikaitkan dengan Democratic People’s Republic of Korea (DPRK) telah menggunakan Hyperliquid sejak Oktober 2024. Dalam unggahannya di platform X pada 23 Desember, Monahan menyatakan bahwa peretas Korea Utara tidak hanya berdagang tetapi juga melakukan pengujian sistem.
Data dari Dune Analytics menunjukkan bahwa pada 23 Desember, Hyperliquid mengalami net outflows terbesar dalam satu hari, mencapai $502,71 juta, dengan inflows sebesar $253,5 juta. Kondisi ini menciptakan kekhawatiran di kalangan pengguna, meskipun pihak Hyperliquid telah memberikan klarifikasi bahwa tidak ada eksploitasi atau peretasan yang terjadi, serta semua dana pengguna dalam keadaan aman.
“Kami menyadari laporan yang beredar terkait aktivitas oleh alamat yang diduga berasal dari DPRK. Tidak ada eksploitasi DPRK atau eksploitasi lainnya di Hyperliquid. Semua dana pengguna terhitung,” jelas Hyperliquid melalui server Discord mereka.
Akibat kekhawatiran ini, token asli Hyperliquid ($HYPE) mengalami penurunan nilai sebesar 20%, dari level tertinggi sepanjang masa di $35 pada 22 Desember menjadi $28, menurut data dari TradingView. Di sisi lain, kritik juga diarahkan pada infrastruktur Hyperliquid yang dinilai terlalu terpusat, hanya bergantung pada empat validator.
Beberapa pengamat di komunitas crypto menganggap Tay Monahan menciptakan ketakutan yang tidak perlu, namun ada juga yang mendukung pandangan Monahan, mengingat reputasinya sebagai pakar keamanan. Co-founder Wildcat Labs, Laurence Day, menyebut kehadiran peretas Korea Utara sebagai ancaman serius yang perlu ditangani secara mendalam.
Analisis Teknikal Hyperliquid ($HYPE)
Analisis ini menggunakan timeframe 4 jam. Secara teknikal, $HYPE masih memiliki potensi untuk mengalami penurunan harga menuju zona support terdekat di range $17 hingga $20. Jika zona support tersebut berhasil menahan tekanan jual, $HYPE berpotensi mengalami bullish reversal. Namun secara jangka panjang, $HYPE juga menunjukkan peluang untuk melanjutkan tren kenaikan harga, dengan potensi melewati level all-time high-nya yang berada di kisaran $35.
Baca Juga: Bedah Kripto HyperLiquid ($HYPE)
Analisis Fundamental Hyperliquid ($HYPE)
Hyperliquid adalah platform derivatif kripto yang menjanjikan dengan berbagai keunggulan fundamental. Namun, seperti proyek kripto lainnya, Hyperliquid juga memiliki kekurangan yang harus diperhatikan. Berikut adalah analisis rinci mengenai kelebihan dan kekurangan Hyperliquid:
Kelebihan
- Teknologi Canggih
- Hyperliquid menggunakan blockchain kustom yang dirancang untuk latensi rendah dan kecepatan tinggi. Hal ini memberikan pengalaman perdagangan yang smooth, terutama bagi trader profesional yang membutuhkan eksekusi cepat.
- Dengan infrastruktur berbasis order book, Hyperliquid menawarkan likuiditas tinggi yang penting untuk pasar derivatif.
- Tokenomik yang Solid
- Token $HYPE dirancang dengan berbagai fungsi, seperti pembayaran biaya transaksi, staking, dan governance dalam pengambilan keputusan platform.
- Suplai token yang terbatas menciptakan potensi kelangkaan, yang dapat mendukung harga token dalam jangka panjang.
- Fokus pada Keamanan
- Hyperliquid menerapkan protokol keamanan yang ketat untuk melindungi dana dan data pengguna.
- Pengawasan ketat terhadap aktivitas mencurigakan menambah kepercayaan pengguna terhadap platform.
- Ekosistem Berbasis Komunitas
- Governance melalui token $HYPE memungkinkan pengguna berpartisipasi dalam pengambilan keputusan, sehingga meningkatkan keterlibatan komunitas.
- Staking dan insentif lainnya mendorong pengguna untuk terus berkontribusi dalam ekosistem.
- Pengalaman Pengguna yang Baik
- Interface Hyperliquid yang intuitif memudahkan pengguna dari berbagai kalangan, baik pemula maupun profesional, untuk menggunakan platform ini.
- Pertumbuhan Cepat
- Dalam waktu singkat, Hyperliquid telah menarik perhatian pasar dan menciptakan likuiditas yang cukup besar. Hal ini menunjukkan potensi besar platform ini untuk berkembang lebih jauh.
Kekurangan
- Ancaman Keamanan Eksternal
- Baru-baru ini, Hyperliquid dilaporkan menjadi target kelompok peretas Korea Utara (Lazarus Group). Meskipun belum ada eksploitasi yang terjadi, insiden ini menggarisbawahi potensi risiko keamanan.
- Ketergantungan pada keamanan internal harus terus ditingkatkan untuk menghadapi ancaman di masa depan.
- Regulasi
- Industri kripto, terutama derivatif, sangat diawasi oleh regulator di berbagai negara. Ketidakpastian regulasi dapat memengaruhi operasional Hyperliquid, terutama di pasar dengan aturan yang ketat.
- Perubahan kebijakan global terhadap perdagangan derivatif kripto dapat menjadi tantangan bagi Hyperliquid.
- Persaingan Ketat
- Hyperliquid menghadapi kompetisi dari pemain besar seperti Binance Futures, Bybit, dan DYDX. Dengan nama-nama besar ini, Hyperliquid perlu menawarkan diferensiasi yang signifikan untuk menarik pengguna.
- Likuiditas dan volume perdagangan yang masih berkembang belum mampu menyaingi kompetitor utama.
- Keterbatasan Infrastruktur
- Monahan, seorang peneliti keamanan, menyebutkan bahwa Hyperliquid memiliki sentralisasi tinggi dengan hanya empat validator. Hal ini dapat menjadi titik lemah yang berisiko, terutama untuk serangan terkoordinasi.
- Volatilitas Token
- Harga $HYPE rentan terhadap sentimen pasar. Penurunan harga sebesar 20% baru-baru ini mencerminkan sensitivitasnya terhadap berita negatif, yang dapat memengaruhi kepercayaan investor.
- Keterbatasan Awareness Pasar
- Meskipun memiliki potensi besar, Hyperliquid masih perlu memperluas jangkauan pemasaran untuk meningkatkan kesadaran pengguna global.
Kesimpulan
Hyperliquid ($HYPE) memiliki potensi besar sebagai platform derivatif kripto dengan teknologi canggih, likuiditas tinggi, dan ekosistem berbasis komunitas yang solid. Namun, platform ini menghadapi tantangan seperti ancaman keamanan, ketergantungan pada infrastruktur terpusat, dan regulasi ketat. Penurunan harga token baru-baru ini menunjukkan sensitivitas terhadap sentimen negatif, namun keunggulan fundamental Hyperliquid tetap memberikan prospek jangka panjang yang menjanjikan jika tantangan tersebut dapat diatasi.