Dalam periode 28 April hingga 5 Mei 2025, harga Bitcoin menunjukkan pergerakan positif dengan mencatatkan kenaikan sebesar +0,56%. Meskipun tidak signifikan, kenaikan ini mencerminkan stabilitas pasar di tengah kondisi makroekonomi yang masih penuh ketidakpastian.
Selama sepekan terakhir, harga tertinggi yang berhasil dicapai Bitcoin berada di level $97.901, sementara harga terendahnya menyentuh angka $92.923. Saat ini, Bitcoin diperdagangkan di kisaran $94.639, menandakan bahwa aset kripto terbesar di dunia ini masih mampu mempertahankan posisinya di atas zona support jangka menengah.
Kapitalisasi pasar (market cap) Bitcoin saat ini berada di angka $1,879 triliun, memperkuat dominasinya sebagai aset digital dengan valuasi terbesar. Sementara itu, volume perdagangan dalam 24 jam terakhir tercatat sebesar $18,9 miliar, menunjukkan aktivitas transaksi yang tetap aktif di pasar.
Bagaimana Pergerakan Bitcoin Dalam Satu Minggu ke Depan?
Analisis harga Bitcoin dalam timeframe daily menunjukkan bahwa prospek kenaikan masih terbuka selama harga mampu bertahan di atas zona support utama. Ketahanan harga pada level support ini menjadi pondasi penting dalam menjaga momentum bullish jangka menengah.
Saat ini, struktur pasar Bitcoin masih menunjukkan kecenderungan naik. Selama tekanan jual tidak mampu menembus area support, potensi bagi harga untuk melanjutkan pergerakan ke atas tetap tinggi. Target terdekat yang menjadi perhatian adalah zona supply yang belum termitigasi, yang diproyeksikan berada di kisaran $100.000.
Zona supply tersebut dipandang sebagai area resistensi kuat yang sebelumnya belum berhasil ditembus secara bersih. Apabila Bitcoin mampu menembus dan mengonsolidasikan harga di atas zona ini, maka ruang kenaikan akan semakin terbuka, memperkuat tren bullish jangka panjang.
Dengan sentimen pasar yang mulai stabil dan dukungan teknikal yang masih valid, banyak analis memandang pergerakan menuju $100.000 bukan sekadar spekulasi, melainkan target realistis selama Bitcoin tidak kehilangan pijakan di level-level kunci support.
Data Onchain Tunjukkan Kembalinya Aktivitas Whale di Pasar Spot Bitcoin, Namun Sentimen Masih Netral
Pasar Bitcoin menunjukkan dinamika menarik dalam beberapa pekan terakhir, khususnya dari perspektif on-chain. Berdasarkan data dari CryptoQuant, terdapat indikasi kuat bahwa para whale (pelaku pasar besar) kembali melakukan transaksi di pasar spot Bitcoin.
Grafik pertama menampilkan rata-rata ukuran order di pasar spot Bitcoin, yang menunjukkan peningkatan signifikan dari “Big Whale Orders”. Ini menjadi sinyal awal bahwa entitas besar mulai kembali aktif, setelah sempat absen dalam periode konsolidasi harga sebelumnya. Lonjakan ini terjadi di tengah harga Bitcoin yang berada dalam kisaran $90.000–$95.000, mengindikasikan potensi minat akumulasi di level ini.
Namun, berdasarkan grafik kedua yang menunjukkan Spot Taker Cumulative Volume Delta (CVD) selama 90 hari, belum terlihat dominasi kuat antara aksi beli atau jual. Meskipun terjadi peningkatan volume, warna netral mendominasi grafik menunjukkan bahwa pasar saat ini masih dalam fase keseimbangan antara tekanan beli dan jual.
Artinya, meskipun investor institusional dan whale mulai menunjukkan tanda-tanda akumulasi, mereka belum melakukan aksi agresif yang bisa mendorong lonjakan harga secara drastis. Situasi ini mencerminkan fase konsolidasi atau transisi, di mana pelaku pasar menunggu konfirmasi arah selanjutnya baik menuju breakout ke zona $100.000, atau koreksi kembali menguji support di bawahnya.
Dengan kembalinya minat dari pemain besar dan aktivitas pasar yang stabil, banyak analis meyakini bahwa pasar hanya menunggu pemicu tambahan untuk kembali memasuki fase bullish yang lebih kuat.
Kesimpulan
Bitcoin menunjukkan stabilitas harga dengan kenaikan moderat sebesar +0,56% dalam sepekan terakhir. Selama mampu bertahan di atas zona support utama, potensi kenaikan menuju $100.000 masih terbuka. Aktivitas whale yang mulai kembali terlihat di pasar spot menandakan akumulasi diam-diam, meski sentimen pasar masih netral. Kondisi ini menunjukkan pasar sedang dalam fase konsolidasi dengan peluang breakout jika didukung oleh katalis yang tepat.
Baca Juga: Bedah Kripto Haedal Protocol ($HAEDAL)
